GIRI MENANG – Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lombok Barat Hj. Emi Iriawan berharap pada sisa pemerintahan Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid bisa menuntaskan program pembangunan PAUD percontohan di masing-masing kecamatan.
Dari 10 kecamatan, baru terealisasi di 4 kecamatan sedangkan sisanya masih 6 kecamatan belum dibangun PAUD percontohan ini. Program ini mulai diluncurkan sejak 2013 lalu. PAUD percontohan ini nantinya sebagai lembaga percontohan yang harus diikuti PAUD di kecamatan tersebut.
Pembangunan baru bisa direalisasikan pada tahun 2014 berlokasi di Desa Perempuan Kecamatan Labuapi senilai Rp 800 juta.
Selanjutnya pihak PAUD Dikmas mengajukan kembali pada tahun 2014, dan bisa direalisasikan pada tahun 2015 senilai Rp 1,5 miliar berlokasi di Kecamatan Sekotong, Gerung, dan Batulayar. Ketiga PAUD masing-masing senilai Rp 500 juta, namun kondisi saat ini ketiga belum sepenuhnya jadi. Ketiganya perlu penataan, dan penambahan fasilitas lainnya. '' Makanya, kami akan mengusulkan untuk pembangunan tersebut. Dan semua gedung sudah terpakai,” tandasnya.
Tahun ini pihaknya tidak mengusulkan pembangunan PAUD percontohan ini karena terkendala anggaran. sehingga ada enam kecamatan yang belum ada, diantaranya Narmada, Gunung Sari, Lembar, Kediri, Kuripan, dan Lingsar. “ Tapi kami akan mengusulkan kembali pada tahun depan , sehingga ditargetkan pada akhir pemerintahan sekarang sudah diselesaikan. Kalau dulu sebenarnya target selesai pada tahun 2017. Kami berharap bisa dianggarkan kembali,” harapnya.(flo)
