GIRI MENANG-Polres Lombok Barat terus melakukan berbagai inovasi dalam melakukan sosialisasi peningkatan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas. Kemarin bertempat di sekitar bundaran Giri Menang Square (GMS) Gerung, aparat Lantas Polres Lombok Barat menggelar sosialisasi lewat pendekatan budaya berupa atraksi Peresean.
Salama kurang lebih satu jam personel Satlantas menggelar atraksi Peresean sambil memberikan edukasi kepada kepada pengguna jalan untuk selalu tertib berlalu lintas dalam rangka Operasi Gatarin 2018.” Ini adalah upaya kita untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas dengan memperkenalkan budaya Peresean saat operasi Gatarin,” kata Kasat Lantas Polres Lobar IPTU Lalu Panca Warsa kepada wartawan.
Pada kesempatan ini Kasatlantas Polres Lobar terjun langsung menjadi pepadu Peresean melawan personelnya sendiri. Sekitar 50 personel diterjunkan dalam kampanye tertib berlalu lintas. Aparat mengajak pengguna jalan tertib berlalu lintas seperti mereka mencintai budaya mereka.” Tertib berlalu lintas sekaligus mencintai budaya Peresean kita,” jelasnya.
Kegiatan operasi akan dilakukan dari tanggal 5 sampai tanggal 25 Maret. Selama operasi ini penindakan yang diberikan kepada warga masyarakat berupa tindakan pre-entif dan freventif dengan persentase 80 persen teguran dan 20 persen berupa penindakan.” Selama operasi pelanggar akan diberikan tindakan preventif dan freentif,” ujarnya.
Dikatakan olehnya, dari beberapa kali dilaksanakan operasi dan sosialiasi di jalan Baypass BIL 2 ini, diakui Panca, tingkat kesadaran masyarakat selaku pengguna jalan terutama bagi kendaraan sepeda motor yang harus menggunakan lajur lambat sudah meningkat jika dibandingkan dengan sebelumnya.” Kesadaran masyarakat menggunakan jalan lajur lambat untuk sepeda motor semakin meningkat dan semakin tertib” tegasnya.(ami)
