MATARAM—Setelah berhasil menyabet empat katagori di ajang kompetisi wisata halal tingkat nasional (KPHN) 2016, Lombok Sumbawa kembali dipercaya mengikuti ajang yang sama di tingkat internasional. Lombok mewakili Indonesia di tiga katagori dalam World Halal Travel Awards (WHAT) 2016 yang berpusat di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Partisipasi masyarakat NTB sangat diharapkan, agar Lombok Sumbawa bisa kembali menang di ajang WHTA 2016 melalui link vote : www.bit.ly/whtalombok.
Lombok Sumbawa mendapat kepercayaan mewakili Indonesia ber-adu kuat sebagai salah satu destinasi halal dunia. WHTA menjadi ajang bergengsi untuk mengangkat pamor wisata halal Indonesia, Lombok Sumbawa khususnya di mata dunia. Dalam kompetisi wisata halal tingkat nasional beberapa waktu lalu, Lombok berhasil meraup empat katagori terbaik nasional.
Keempat kategori dimaksud adalah hotel ramah wisatawan muslim terbaik (Novotel hotel), website travel ramah wisatawan muslim terbaik (www.wonderfullomboksumbawa), destinasi bulan madu ramah wisatawan muslim terbaik (lembah sembalun) dan kategori kuliner halal khas daerah terbaik (ayam taliwang).
Kini, empat kategori yang dimenangkan Lombok di ajang KPHN 2016 di Jakarta itu kembali dipercaya mewakili Indonesia di kancah internasional. Di level internasional ini, Lombok mewakili Indonesia di tiga katagori dari lima belas katagori yang dilombakan. Tiga katagori dimaksud, world best halal beach resort (Novotel hotel),world best halal tourism website (www.wonderfullomboksumbawa) dan world best halal honeymoon destination(lembah sembalun).
“Harapan kami, Lombok bisa mempertahankan predikat halal honeymoon destination yang pernah kita raih tahun 2015 lalu. Namun, dengan kekuatan yang ada, kami optimis bisa memenangkan tiga katagori yang kami ikuti,” ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTB, Lalu Moh Faozal, Kamis kemarin (27/10).
Kadisbupar yang didampingi Ketua BPPD NTB, Affan Ahmad, mengamini pernyataan Faozal, untuk kembali merebut predikat halal honeymoon destination. Affan Ahmad menyadari, persaingan di ajang WHAT 2016 ini akan lebih sulit. Selain partisipasi peserta dari berbagai negara bertambah, destinasi yang masuk di 15 katagori itu, masing-masing mencapai 40 destinasi.
Tahun sebelumnya, masing-masing katagori hanya berjumlah 8 sampai 10 destinasi. Atas alasan ini, kemudian dewan juri panitia memutuskan untuk melakukan vote dua tahap. Tahap pertama voting yang dimulai tanggal 24 Oktober sampai 7 Nopember. Tahap pertama ini akan menyaring lima destinasi (lima besar) nominasi di masing-masing katagori. Selanjutnya voting tahap kedua 25 Nopember untuk menentukan pemenang. Pemenang kompetisi, akan diumumkan di Abu Dhabi, UEA tanggal 7 Desember 2016.
Selain Lombok, daerah lain yang mewakili Indonesia di ajang WHTA 2016 ini antara lain Sumatera Barat, Aceh, dan Bandung-Jawa Barat. “Demikian beratnya persaingan untuk merebut predikat bergengsi dunia ini, peran masyarakat NTB dari berbagai lapisan tentu sangat kami harapkan. Ajang ini menjadi penting, Karena siapapun pemenangnya, jelas mewakili Indonesia. Lombok harus menang. Dengan memenangkan ajang ini, secara otomatis, citra pariwisata Lombok akan lebih terangkat di mata dunia,” tandas Affan.
Di akhir statemennya, Kadisbudpar, Moch. Faozal dan Affan Ahmad kembali mengajak masyarakat NTB, menangkan Indonesia. Jadikan Lombok sebagai pusat wisata halal dunia. Caranya, ketik www.bit.ly/whtalombok kemudian pilih katagori di nomer 6, 8 dan 10 untuk Lombok. Di nomer lain, ada Garuda Indonesia, dan sejumlah nominasi lain yang mewakili Indonesia. (adv)
