Menparekraf RI Buka Wonder Preneur Fest

PEMBUKAAN: Suasana pembukaan Wonder Preneur Fest yang diselenggarakan oleh Poltekpar Lombok, Rabu (10/9). (M Haeruddin/Radar Lombok)

PRAYAMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno membuka secara resmi kegiatan Wonder Preneur Fest bertemakan Face the Changing Era With Creativity and Inovation yang dilaksanakan oleh Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok, Kamis (10/8).

Kegiatan yang berlangsung tiga hari dari 10-12 Agustus mendatang merupakan kegiatan yang ditujukan sebagai wadah untuk mempertemukan berbagai pelaku usaha yang berasal dari mahasiswa pariwisata se-Indonesia. Kegiatan ini mengangkat isu strategis yakni digitalisasi, budaya, dan lingkungan berkelanjutan, produk halal serta SDM pada industri ekonomi kreatif. Dalam rangkaian acara Wonder Preneur Fest meliputi kompetisi, coaching, talkshow, temu investor, panggung kreasi dan hasil project based learning.

Selain berkompetisi, kegiatan ini bertujuan menjalin relasi usahawan dengan investor untuk bekerjasama dalam mengembangkan serta membangun bisnis. Di mana peserta kompetisi juga dituntut mampu menciptakan produk dan jasa. Tercatat ada 25 perguruan tinggi serta SMA dan SMK dengan 70 peserta yang berpartisipasi dalam event Wonder Preneur Fest 2023.

Kegiatan tersebut memiliki dua sub bagian kegiatan utama yakni Wonder Competition dan Preneur Competition. Konsep Wonder Competition merangkul tema Halal Tourism yang ditujukan untuk memberikan pembekalan kepada peserta Wonder Preneur Fest dalam menambah ilmu terkait berwirausaha sesuai kebutuhannya dengan menargetkan peserta umum. Sub mata lomba meliputi Digitalization, Pesantren Preneur, Moslem Friendly sesuai dengan CoE Poltekpar Lombok. Sedangkan  Preneur Competition menjadi kegiatan inti dalam Wonderful Fest yang menargetkan mahasiswa 6 Poltekpar di bawah Kemenparekraf dan seluruh kampus se-Indonesia yang memiliki program studi pariwisata. Kegiatan ini memiliki tiga kategori kompetisi yang akan dilombakan yakni bussines idea, problem solution fit dan pitching serta showcase tenant yang menjual produk barang atau jasa mahasiswa Poltekpar maupun usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal Lombok.

Baca Juga :  Polisi Usut Dugaan Korupsi di Desa Dopang

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, kewirausahaan harus melibatkan inisiatif dalam mengindentifikasi perkembangan untuk menciptakan nilai kreativitas melalui inovasi kreatif. Sehingga para mahasiswa harus mampu memanfaatkan peluang untuk bisa melakukan wirausaha. “Maka kegiatan ini adalah momen istimewa dimana kita bersama-sama menyatukan visi misi untuk mendorong potensi kewirausahaan. Kemenparekraf menargetkan 4,4 juta lapangan kerja dan menargetkan 30 persen dari lulusan enam Poltekpar untuk mampu menjadi entrepreneur,” ungkap Sandiaga Salahuddin Uno saat membuka kegiatan secara daring, Kami (10/8).

Baca Juga :  Pleno Kecamatan Prateng Kembali Memanas

Direktur Poltekpar Lombok, Herry Rachmat Widjaja menimpali, Central of Excellent Poltekpar Lombok adalah Halal Tourism tidak terlepas dari yang dicontohkan oleh nabi Muhammad SAW bahwa pentingnya berwirausaha. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini memberikan semangat dalam berwirausaha bagi para mahasiswa untuk memajukan pertumbuhan ekonomi di Indonesia serta memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. “Acara ini diselenggarakan selama tiga hari mulai 10 sampai 13 Agustus 2023 dan dimeriahkan oleh Dcinnamons. Di satu sisi berbagai program juga sudah kita sediakan agar alumni Poltekpar minimal 30 persen bisa berwirausaha dan 70 persen bekerja secara profesional sesuai dengan apa yang ditekankan oleh Kemenparekraf,” terangnya. (met)

Komentar Anda