Kursi Bertambah, Gerindra dan PKB Pede Hadapi Pilkada

Sudirsah Sujanto - Lalu Hadrian Irfani (AHMAD YANI/RADAR LOMBOK)

MATARAM—Perolehan kursi Partai Gerindra di DPRD Provinsi NTB meningkat dari 9 kursi, menjadi 10 kursi pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024. Atas capaian itu, Partai Gerindra makin Pede (percaya diri) dalam menghadapi kontestasi Pilkada NTB 2024.

Wakil Ketua DPD Partai Gerindra NTB Bidang OKK, Sudirsah Sujanto menegaskan bahwa Partai Gerindra makin Pede untuk mengusung Ketua DPD Partai Gerindra NTB, Lalu Pathul Bahri sebagai calon gubernur (Cagub) pada Pilkada NTB.

“Dengan capaian di Pileg 2024, kami makin mantap mengusung Pak Ketua (Lalu Pathul Bahri, red) sebagai calon gubernur,” tegas Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Provinsi NTB ini.

Sejauh ini kata dia, Ketua DPD Partai Gerindra NTB yang juga Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri, masih menjadi satu-satunya opsi kader di internal Gerindara yang akan diusung di kontestasi Pilkada NTB. “Sejauh ini hanya nama beliau (Lalu Pathul Bahri, red) di internal yang mau diusung di Pilgub NTB,” terangnya.

Menurut Sudirsah, meningkatnya perolehan suara Partai Gerindra dan raihan kursi baik di DPRD Provinsi NTB dan DPRD Kabupaten/Kota, tidak terlepas dari tangan dingin Ketua DPD Partai Gerindra NTB, Lalu Pathul Bahri.
Sebab itu, Partai Gerindra juga akan mengusung kader terbaik Lalu Pathul Bahri sebagai calon Gubernur NTB. Dengan perolehan 10 kursi yang dimiliki Partai Gerindra di DPRD NTB, menjadi modal sangat signifikan bagi Parpol berlambang kepala garuda ini untuk membangun dan menjalin koalisi dengan Parpol lain untuk mendukung dan mengusung Bupati Lombok Tengah pada Pilkada NTB 2024.

“Kami sudah punya 10 kursi, dan tinggal mencari tambahan 3 kursi lagi untuk memenuhi persyaratan bisa mengusung pasangan calon (Paslon) di Pilkada NTB,” imbuhnya.

Ditegaskannya, Partai Gerindra tidak hanya siap menatap Pilkada Gubernur dan wakil Gubernur NTB. Namun Partai Gerindra pun sudah mulai mempersiapkan diri menghadapi Pilkada Bupati/Wakil Bupati dan Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Dia memastikan Partai Gerindra juga tetap memberikan prioritas untuk mengusung kader terbaik di Pilkada Bupati dan Pilkada Walikota. Untuk itu, Partai Gerindra dalam waktu dekat ini akan membentuk Desk Pilkada serentak 2024.

Diantara tugas dan tanggung jawab Desk Pilkada adalah menjaring kader-kader terbaik Partai Gerindra untuk dimajukan di Pilkada Bupati dan Pilkada Wali Kota. Namun tentunya tetap mengacu kepada hasil survei dengan melihat elektabilitas dan popularitas yang dimiliki kader tersebut. “Karena Partai Gerindra tentu ingin menang di Pilkada,” tandas Sudirsah.

Demikian Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), juga menjadi salah satu partai politik (Parpol) dengan perolehan suara meningkat pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024, baik di level DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan Kota.
Untuk level DPR RI Dapil NTB, raihan kursi PKB bertambah dari sebelumnya satu kursi, menjadi dua kursi.

Kemudian untuk DPRD Provinsi NTB, raihan kursi PKB tetap enam, namun akumulasi perolehan suara partai meningkat. Sedangkan untuk level DPRD Kabupaten dan Kota, juga ada peningkatan raihan kursi PKB dari 29 kursi, naik menjadi 31 kursi di 10 Kabupaten dan Kota di NTB.
Lantaran itu, PKB NTB juga tampil cukup Pede dalam menghadapi kontestasi Pilkada NTB 2024. “Ini modal awal yang sangat baik untuk PKB menatap Pilkada serentak 2024,” kata Ketua DPW PKB NTB, Lalu Hadrian Irfani, Jumat kemarin.

Menurutnya, atas perolehan suara PKB yang naik cukup signifikan di NTB pada Pileg 2024, maka hal itu membuat PKB akan mendorong dan memperjuangkan kader-kader terbaik PKB untuk tampil di kontestasi Pilkada serentak 2024, sebagai calon kepala daerah atau calon wakil kepala daerah.

Dia juga memastikan PKB akan memetakan kabupaten dan kota yang PKB punya potensi kader terbaik untuk dipersiapkan maju di Pilkada. Tentunya dengan mengacu kepada hasil survei terkait elektabilitas dan popularitas kader tersebut.

Karena bagaimanapun kata dia, PKB ingin meraih kemenangan dalam kontestasi di Pilkada serentak 2024. “Semua partai tentu menghendaki kemenangan di Pilkada,” terang Hadrian.

Lebih lanjut disampaikan, dengam hasil survei itulah PKB akan melihat sejauh mana tingkat keterpilihan atau elektabilitas kader-kader PKB. “Jika dari survei elektabilitas kader masih jauh (lebih kecil, red) dari non kader, tentu kita akan mengusung yang non kader,” imbuhnya.

Kendati demikian, ia meyakini kader PKB di NTB siap tampil dalam kontestasi Pilkada serentak 2024 di NTB. Bahkan ia juga tidak menampik adanya sejumlah dukungan atau dorongan terhadap dirinya sebagai Ketua DPW PKB NTB agar tampil di Pilgub NTB 2024.

Namun dia menyerahkan itu sepenuhnya kepada partai, jika partai memerintahkan diri maju di Pilkada NTB, tentu saja pihaknya siap. “Kalau pun nanti DPP memerintahkan kami untuk maju, tentu kami harus siap maju,” tegas Hadrian. (yan)

Komentar Anda