MATARAM – Jalur masuk kota Mataram akan ditutup mulai tanggal 22 sampai 25 Mei 2020.
Selain itu juga pada saat lebaran Topat.
Kasat Lantas Polresta Mataram AKP Raditya Suharta mengatakan ada 12 jalur masuk yang akan ditutup. Kedua belas jalur masuk tersebut diantaranya Bundaran Jempong, Simpang 3 Karang Genteng, Simpang 4 Dasan Cermen, Simpang 3 Brawijaya dan simpang 4 Sweta.
Selain itu, Simpang 4 Rumah Sakit Jiwa, Simpang 3 Tohpati, Simpang 4 Sayang-Sayang, Simpang 3 Gegutu, Simpang 4 Rembiga, Bundaran Udayana dan Jembatan Meninting.
“Bagi warga luar kota Mataram tidak diperkenankan masuk jika tidak ada kebutuhan mendesak,”ungkapnya, Kamis (21/5).
Lalu bagaimana dengan warga yang hendak ke Lombok Utara?
Raditya mengatakan bahwa untuk pengendara yang hendak ke Lombok Utara bisa melalui Lingkar Utara.Untuk mengatur lalu lintas, Raditya mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan sekitar 65 personil.
Sisanya nanti dari Sat Pol PP dan Dinas Perhubungan Kota Mataram.
“Dari Kepolisian senidiri hanya pendampingan,”ungkapnya.
Ada pun pada hari Lebaran Ketupat, semua kendaraan Pickup dan sejenisnya yang mengangkut orang dengan tujuan rekreasi, di larang keras masuk Mataram. “ Semua lokasi obyek wisata di Mataram sudah ditutup oleh Walikota,” tutupnya. (der)
