MATARAM – Penyebaran wabah virus Corona (Covid-19) di Indonesia mencapai level yang mengkhawatirkan dan pemerintah saat ini bekerja keras untuk melakukan segala upaya untuk mempercepat proses penanganan pandemik ini. Khusus untuk Kota Mataram sendiri menurut data Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Kota Mataram, hingga Selasa, 28 April 2020 lalu, terdapat 75 kasus positif Covid-19 di Ibu kota Provinsi NTB.
Terkait hal ini, Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh bersama dengan Ketua DPRD Mataram H Didi SUmardi dan Forkopimda Kota Mataram memutuskan untuk melakukan penutupan terhadap beberapa pusat perbelanjaan di kota Mataram. Langkah ini diambil sebagai salah satu usaha untuk memutuskan penyebaran serta melakukan percepatan penanganan virus Corona di Kota Mataram.
Meski melakukan penutupan, namun khusus beberapa gerai yang menyediakan kebutuhan pokok yang ada di dalam pusat perbelanjaan tersebut akan tetap buka untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Gedung Transmart Mataram yang terletak di Jalan Selaparang No. 60, Cakranegara, Kota Mataram akan menjalankan surat keputusan tersebut, namun gerai Transmart akan tetap beroperasi.
“Gedung Transmart Mataram memang ditutup untuk umum termasuk fasilitas – fasilitas hiburannya seperti Trans Studio Mini dan CGV serta gerai – gerai lainnya. Namun khusus untuk gerai Transmart sendiri akan tetap buka untuk memenuhi kebutuhan pangan seluruh masyarakat Mataram khususnya dan Lombok umumnya,” kata Vice President Corporate Communication PT Trans Retail Indonesia Satria Hamid.
Satria memastikan Transmart selaku perusahaan ritel nasional sangat mendukung keputusan yang diambil Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh beserta jajaran Forkompimda Kota Mataran ini. Tindakan ini memang perlu dilakukan dan manajemen Trans Retail memahami serta tetap menjalankan semua keputusan yang diambil. Trans Retail bekerja sama dengan Pemerintah Kota Mataram untuk memastikan meskipun pusat perbelanjaan ditutup, namun pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat tidak boleh berhenti. Oleh karena itu gerai Transmart Mataram yang ada di dalam gedung Transmart Mataram akan tetap buka dengan jam operasional yang sudah disesuaikan dengan kondisi yang ada saat ini.
Satria memaparkan bahwa sebagai ritel anak bangsa, Transmart akan senantiasa berkomitmen untuk beroperasi dengan tetap menjalankan kebijakan – kebijakan internal yang telah ditetapkan sebagai standard operasional perusahaan dalam kaitannya dengan usaha untuk menghadapi penyebaran Covid-19 ini. Adapun tindakan yang dilakukan adalah melakukan pengecekan suhu bagi karyawan aupun pelanggan, hanya karyawan sehat yang boleh datang bekerja setiap harinya, menyediakan masker dan sarung tangan bagi karyawan untuk digunakan selama bekerja melayani pelanggan, wajib cuci tangan secara berkala dan sesering mungkin, khususnya bagi tim pengelola makanan dan kasir serta secara regular melakukan disinfeksi area belanja, troli serta keranjang belanja.
Dengan semua usaha yang dilakukan untuk memastikan keamanan di gerai, setiap pelanggan Transmart Mataram tidak perlu khawatir untuk datang dan berbelanja. Jika tidak berkenan datang langsung, pelanggan tetap dapat membeli kebutuhannya dengan menggunakan layanan Transmart Home Dailivery.
“Hanya dengan klik di website thd.transretail.co.id dan mengikuti step – step yang ada, seluruh pelanggan sudah bisa berbelanja sembari tetap berada di rumah,” tutup Satria. (yop)
