MATARAM – Cabang olahraga (Cabor) Taekwondo berhasil meloloskan enam atlet ke PON Aceh-Sumatera Utara 2024. Keenam atlet tersebut lolos melalui kualifikasi PON yang dikemas dalam Indonesia Martial Arts Games (IMAG) 2023.
“Alhamdulillah dua atlet tambahan lolos ke PON. Total ada enam sampai saat ini,” ujar Sekretaris Pengprov TI NTB Lalu Dedirahman, Kamis (2/11).
Dedi menjelaskan, dua atlet tambahan yang lolos ke PON 2024 adalah Salsabilla Asriani di kelas under 49 kilogram dan Devina Yusviantara di kelas over 78 kilogram.
“Capaian ini lebih bagus dari PON Papua. ini berkat kerja keras atlet dan pelatih selama persiapan,” katanya.
Sebelumnya, empat atlet Taekwondo sudah dinyatakan lolos ke PON Aceh Sumatera Utara 2024. Terdiri dari tiga atlet poomsae dan satu atlet kyorugi. Tiga atlet poomsae yang lolos adalah Zahra Ainun Shafira di nomor freestyle individual putri, Bagas Hardi Putra Prabowo di nomor freestyle individual putra, dan Azka Hannayaka di nomor poomsae individual putra. Sementara satu atlet putri lolos di kategori kyorugi adalah Yosefin Chandra Lumban Tobing di kelas under 62 kilogram.
TI NTB menurunkan 20 atlet di Pra-PON. Yakni Nia Amelia kelas under 57 kilogram, Rizqyta Eri Mandalika di kelas under 67 kilogram, Maulana Rizky di kelas under 80 kilogram, Harjo Sumitro di kelas under 58 kilograrn, Udo Mahardika Anugrah di kelas under 63 kilograrn, Devina Yusviantara di kelas over 78 kilogram.
Elika Azzalia turun di nomor under 46 kilogram, Salsabilla Asriani di nomor under 49 kilogram, Ni Luh Lia Suliani di nomor under 53 kilogram, Aulia Rahman di nomor under 54 kilogram, dan Yosefin Chandra Lumban Tobing di nomor under 62 kilogram.
Kemudian untuk kategori seni gerak atau poomsae, ada sembilan atlet yang diturunkan. Seperti Baiq Olivia Rahman, Rizky Salsa Pertiwi, Azka Hanayaka, Tubagus Fadhi Robbi, Bagas Hardi Putra Prabowo, Zahra Ainun Shafira, dan Triya Kurnia. (rie)
