Dua ABK Nyaris Diamuk Massa di Dermaga Labuhan Haji

Dua ABK nyaris diamuk warga di Darmaga Labuhan Haji, Senin (18/12/2023) sekitar pukul 17.00 WITA. (IST FOR RADAR LOMBOK)

SELONG–Dua anak buah kapal (ABK) nyaris diamuk massa di Dermaga Labuhan Haji, Desa Labuhan Haji, Kecamatan Labuhan Haji, Lombok Timur Senin (18/12/2023) sekitar pukul 17.00 WITA.

Kedua ABK tersebut diketahui bernama Yohanes Yopantus Nagur dan Ahmad Akbar Tanase.

Kejadian tersebut berawal dari perkelahian antara ABK dengan sejumlah pemuda desa setempat.

Buntut dari masalah ini membuat warga setempat naik pitam. Warga pun berupaya mencari ABK tersebut untuk dipukul.

Beruntung sebagian dari warga lainnya mengamankan ABK tersebut ke rumah warga.

Pihak Kepolisian pun bergegas ke lokasi untuk mengendalikan situasi dan  mengamankan dua ABK tersebut.

Baca Juga :  Berkelahi Sesama Anak Buah Kapal, Pukulan Dibalas Tusukan Ekor Pari

“Memang ada perkelahian antara ABK dan warga di Dermaga Labuhan Haji,” kata Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman.

Keributan ini berawal dari  perkelahian antara beberapa orang pemuda dengan ABK PT Samudra yang berada di Dermaga Labuhan Haji.

Melihat perkelahian itu salah seorang korban bernama Mastun berlari ke lokasi untuk mencegah dan melerai supaya anaknya tidak ikut terlibat dalam tawuran tersebut.

“Setelah itu korban Mastun berlari kembali meninggalkan lokasi perkelahian sehingga saat itu dilihat oleh warga yang berkerumun mengira jika korban telah dipukul oleh ABK tersebut,” terang dia.

Baca Juga :  Ingin Tahu Rasanya Bunuh Diri, Sahedon Akhiri Hidup dengan Gantung Diri

Seketika warga yang terselulut emosinya langsung berupaya untuk melakukan pemulukan terhadap dua ABK.

Namun dua ABK itu berhasil diamankan ke rumah warga untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Kejadian ini pun langsung dilaporkan ke Polsek setempat.

“‘Petugas piket dari Polsek Labuhan Haji mengamankan pelaku dan berkoordinasi dengan Polres. Kedua ABK itu kemudian dibawa ke Polres untuk menghindari aksi main hakim sendiri dari warga,” tutupnya. (lie)

Komentar Anda