Disdukcapil Optimistis Tuntaskan Capaian Akta Kelahiran

Azis (GAZALIE/RADAR LOMBOK)

SELONG—Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Lombok Timur (Lotim) optimistis bisa mencapai target pencetakan akta kelahiran. Upaya itu untuk memenuhi target yang ditentukan pemerintah pusat hingga 2017 mendatang.

Sekdis Dukcapil Lotim, Azis mengatakan, sisa target akta kelahiran mencapai 58.213. Dari jumlah itu, untuk bulan Agustus ditargetkan 11.642, September 11.642, Oktober 11.642, begitu juga dengan November hingga Desember. “Target kita sampai akhir 2017,” ungkap Azis, Senin kemarin (29/8).

Proses pembuatan akta kelahiran ini lanjutnya, sudah ada ketentuan yang berlaku. Bahkan untuk mencapai target itu, pihaknya pun mulai memberikan pelayanan ke masyarakat hingga ke desa-desa. Mereka pun optimis bisa mencapai target yang ditentukan pemerintah pusat, hingga batas waktu yang sudah ditentukan. “Insha Allah target itu akan tercapai sampai 2017 sesuai permintaan dari pusat,” yakinnya.

Baca Juga :  Program Akta Kelahiran Lampaui Target Nasional

Pembuatan akta kelahiran, tidak jauh beda dengan KTP. Masyarakat digratiskan terhitung sejak anak itu lahir hingga 60 hari kedepan. Jika melebihi batas waktu itu, masyarakat akan dikenakan denda sesuai dengan ketentuan yang berlaku. “Kalau diluar batas itu, ada denda yang harus dibayar,” tegasnya.

Dikatakan, berdasarkan RPJMN, atau Peraturan Presiden Nomor 2 tahun 2015, pencapaian target nasional penerbitan akta kelahiran dengan kriteria umur 0-18 tahun untuk tahun 2016 mencapai 77,5 persen atau 327. 954 jiwa. Rincian tersebut berdasarkan jumlah anak usia 0-18 tahun yang sebanyak 423.166 jiwa.

Baca Juga :  PNS Lotim Diwajibkan Punya Akta Nikah

Sementara cakupan penerbitan akta kelahiran berdasarkan sistem informasi administrasi kependudukan (SIAK) saat itu baru mencapai 63,74 persen, atau sekitar 269.741 jiwa. Dengan demikian, Disdukcapil Lotim harus menyelesaikan penerbitan akta kelahiran sebesar 13,76 persen, atau 58.213 jiwa. “Pencapaian target kinerja 2016 sangat berpengaruh terhadap kinerja dinas ini,” pungkasnya. (lie)

Komentar Anda