TANJUNG – Pelayanan pembuatan e-KTP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Lombok Utara di awal tahun 2017 ini semakin meningkat.
Namun, sayangnya masyarakat belum bisa menerima langsung e-KTP, hanya bisa melakukan perekaman saja. Karena, ketersediaan blangko e-KTP masih kosong sampai bulan Maret mendatang.“Memang saat ini pembuatan e-KTP terus meningkat. Namun, masyarakat masih bisa melakukan perekaman saja. Untuk kejelasan blangko e-KTP masih belum tahu, tapi informasinya akan bisa disalurkan bulan Maret mendatang,” terang Kepala Dinas Dukcapil Lombok Utara Hj Marniati, Kamis kemarin (12/1).
Pemerintah pusat, katanya, memang sudah memberikan pemberitahuan ke daerah. Blangko bisa didistribusi ke daerah pada awal tahun ini. “Warga sekarang masih bisa menggunakan surat keterangan perekaman,” katanya.
[postingan number=3 tag=”ktp”]
Surat keterangan perekaman tersebut berdurasi selama enam bulan sejak diterbitkan. Surat ini bisa digunakan masyarakat untuk keperluan yang membutuhkan KTP seperti perbankan, imigrasi, pernikahan, BPJS, asuransi dan lainnya.
Dari data Dinas Dukcapil, hingga Desember 2016 jumlah wajib KTP di Lombok Utara mencapai 169.392 orang dari 244.181 penduduk. Terdiri dari Kecamatan Tanjung 38.681 orang, Kecamatan Gangga 35.778 orang, Kecamatan Kayangan 31.999 orang, Kecamatan Bayan 35.324 orang, dan Kecamatan Pemenang 27.610 orang.
Sedangkan jumlah warga yang sudah melakukan perekaman data selama 2016 mencapai 9.061 orang, terdiri dari Kecamatan Tanjung 1.679 orang, Kecamatan Gangga 1.775 orang, Kecamatan Kayangan 1.955 orang, Kecamatan Bayan 2.450 orang, dan Kecamatan Pemenang 1.203 orang. “Masih banyak warga yang belum melakukan perekaman. Makanya, kita imbau kepada warga segera melakukan perekaman meskipun belum bisa mendapatkan e-KTP langsung,” imbuhnya.(flo)
