‘’Bazar UMKM Ramadan ini merupakan kegiatan yang baru pertama kali digelar. Nantinya, selain diharapkan bisa menjadi wadah dalam mendorong pertumbuhan UMKM,’’ ucapnya.
Dalam kegiatan bazar Ramadan ini tidak hanya menyajikan produk berbasis kuliner, tapi juga non kuliner. Sebut saja seperti baju dan produk kerajinan.
Terpisah, Anggota Komisi II DPRD Kota Mataram, Herman mengatakan, mendorong produk UMKM agar terus berkembang merupakan peran pemerintah. Kegiatan-kegiatan seperti ini diminta agar lebih intensif digelar.
“Banyak hasil produk olahan dari UMKM yang bisa bersaing dengan ritel modern. Kita harapkan tetap diadakan setiap tahunya, sehingga ada wadah bagi pelaku usaha untuk berinteraksi sekaligus untuk memajukan daerah,’’ katanya. (dir)