SELONG—Tokoh muda Lombok Timur, Ali Mashadi SH MH, menyatakan kesiapannya maju pada pemilihan kepala daerah ({olkada) gumi Patuh Karya. ‘’Insya Allah, saya siap maju pada pilkada tahun depan,’’ ujarnya kepada Radar Lombok, Selasa (28/2).
Dikatakan, setelah melihat aspirasi masyarakat dan dorongan sejumlah tokoh yang menginginkannya maju sebagai salah satu calon pemimpin Lotim, membuat dirinya istiqomah serta mempertimbangkan sebagai bakal calon. Mantan anggota DPRD yang kini beralih profesi sebagai notaris ini berpikiran cukup realistis. Katanya, tidak ada yang tidak mungkin bila tuhan berkehendak terhadap nasib seseorang.
Menurutnya, nasib rakyat harus lebih baik lagi dalam semua sektor kehidupan dan pembangunan harus merata di wilayah gumi Selaparang. Membangun daerah harus memiliki konsep yang jelas dan berkelanjutan. Sinergi antara keinginan masyarakat dan konsep yang ditawarkan pemerintah harus seirama sehingga visi misi membangun bisa terlaksana dengan baik.
[postingan number=3 tag=”politik”]
Menurutnya, dia merasa terpanggil ikut ambil bagian dalam membangun dan memajukan daerah ini. Salah satu caranya maju pada pilkada.
Ditanya maju lewat parpol atau jalur independen. Baginya peluang itu bisa dilakukan salah satunya. Pilbup masih jauh, tergantung kondisi dan realita politik yang berkembang,’’ sebutnya.
Ditempat terpisah, tokoh masyakat yang juga kepala Desa Aikmel, Khalid Bisri menyatakan, setuju bila ada anak muda dari wilayah tengah (maksudnya kecamatan Aikmel) maju sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Lotim. ‘’Saya kira Ali Mashadi tidak asing bagi sebagian masyarakat Lotim, dia pernah duduk di DPRD Lotim, dan pengurus partai politik, kemudian beralih profesi jadi notaris,’’ ungkapnya.
Kedepan Lotim membutuhkan calon pemimpin dari kalangan anak muda. Contoh pemimpin sukses yang berasal dari kalangan muda, misalnya Gubernur NTB TGH. M Zainul Majdi yang memimpin pulau Lombok dan Sumbawa selama dua priode. (lie)
