Ahli Waris Marbot Masjid Terima Santunan Rp42 Juta BPJamsostek

GM JAL Bank NTB Syariah Lalu Purnawan didampingi Kepala BPJamsostek Cabang NTB Boby Foriawan menyerahkan santunan kepada ahli waris marbot masjid, peserta aktif BPJamsostek yang dipreminya dibayarkan oleh Bank NTB Syariah.

MATARAM – BPJS Ketenagakerjaan atau akrab disebut BPJamsostek menyerahkan santunan manfaat program Jaminan Kematian (JKM) senilai Rp42 juta kepada ahli waris Alm Muhammad. Almarhum Muhammad merupakan marbot di salah satu masjid Kabupaten Sumbawa yang terdaftar sebagai peserta di BPJamsostek NTB. Penyerahan simbolis santunan berlangsung di Hotel Lombok Astoria, Mataram.

Kepala BPJamsostek Cabang NTB Boby Foriawan turut berduka cita atas meninggalnya almarhum Muhammad, salah seorang marbot masjid di Sumbawa. Almarhum Muhammad terdaftar dengan dua program, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dengan iuran Rp16.800 per bulan.

“Saya mewakili keluarga besar BPJamsostek NTB turut berduka cita atas meninggalnya almarhum Muhammad, karena sebesar apapun manfaat yang diberikan tidak mampu menggantikan kehadiran almarhum di tengah-tengah keluarga,” ucap Boby.

Baca Juga :  Percobaan Pembobolan Mesin ATM Bank NTB Syariah di Rensing

Boby juga menyampaikan terima kasih kepada Bank NTB Syariah yang telah konsisten untuk melindungi pekerja rentan agar terhindar dari risiko sosial saat bekerja.

“Terima kasih kepada Bank NTB Syariah yang memberikan perlindungan bagi pekerja rentan melalui dana CSR –nya,” kata Boby.

Sementara itu, General Manajer Jaringan dan layanan (JAL) Bank NTB Syariah Lalu Purnawan mengatakan Bank NTB Syariah telah menjalin kerja sama dengan BPJamsostek Cabang NTB menyalurkan corporate social responsibility (CSR) untuk perlindungan risiko sosial sejak 2017 lalu. Artinya sudah berjalan hampir tujuh tahun untuk melindungi pekerja rentan yang ada di NTB.

Baca Juga :  Bank NTB Syariah Perkuat Perbaikan Proses Bisnis

“Ini merupakan wujud komitmen Bank NTB Syariah dalam melindungi pekerja dari risiko sosial,” kata Lalu Purnawan.

Lalu Purnawan menambahkan bahwa pada 2023, Bank NTB Syariah telah mengalokasikan CSR untuk perlindungan sosial sebanyak 7.000 pekerja, dengan 4.329 orang, diantaranya untuk pekerja rentan di lingkungan masjid se NTB.

“Alhamdulillah, Bank NTB Syariah akan terus berupaya bekontribusi nyata bagi masyarakat, salah satunya melalui program perlindungan sosial masyarakat rentan ini,” pungkasnya. (luk)

Komentar Anda