MATARAM — Perhimpunan Hotel dan Restauran (PHRI) Provinsi Nusa Tenggara Barat terus memantap persiapan menyambut perhelatan akbar pertemuan World Bank yang dipusatkan di Bali, namun Lombok juga dipastikan kecipratan kedatangan ratusan peserta pertemuan tersebut. Bahkan, direncanakan Presiden World Bank, Jim Yong King dijadualkan akan berkunjung ke Lombok.
‘Persiapan terus kita matangkan. Terlebih lagi, Presiden World Bank, Jim Yong King dijadualkan datang langsung ke Lombok,” kata Ketua DPD PHRI NTB, Lalu Abdul Hadi Faishal, Rabu kemarin (4/7).
Rencana kehadiran Presiden World Bank, Jim Yong King yang dijadualkan datang langsung ke Lombok di sela-sela pertemuan World Bank di Nusa Dua Bali pada Oktober mendatang tersebut menjadi sejarah dan momentum yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh pemerintah dan masyarakat NTB. Salah satunya yang menjadi keuntungan Lombok dan NTB pada umumnya adalah, sebagai ajang promosi pariwisata yang sangat efektip.
“Jika seorang Presiden World Bank datang ke suatu tempat, maka akan diiringi nilai promosi yang sangat tinggi,” kata Hadi.
Terlebih lagi, lanjut Hadi, kunjungan ini tidak hnaya sendiri Presiden World Bank, Jim Yong King saja yang datang ke Lombok, melainkan akan diikuti oleh ratusan pengusaha dan pejabat penting lainya dari berbagai negara di dunia. Artinya, peluang para pengusaha dari berbagai negara di dunia tersebut untuk menanamkan investasinya di NTB sangat besar.
