Oleh sebab itu, menurut Hadi, sudah semestinya dan saatnya semua komponen, baik itu pemerintah, masyarakat dan pihak lainnya melakukan persiapan dan pembenahan semua aspek dalam menyambut kehadiran petinggi World Bank dan juga pimpinan negara lainnya di dunia termasuk para pengusaha kaliber dunia yang akan ikut serta mengunjungi Lombok.
Dikatakannya, kehadiran Presiden World Bank menjadi magnet untuk dapat menarik para investor yang sudah berinvetasi bahkan sudah melakukan konstruksi agar dapat bergerak cepat untuk merespon, sehingga akan melalukan investasi lebih cepat. Karena sudah ada jaminan bahwa kehadiran Presiden World Bank untuk meninjau potensi pariwisata dan fasilitas yang ada di NTB ini dapat menambah keyakinan para investor yang akan berinvestasi di NTB.
Dalam pertemuan persiapan dan pemantapan pelaksanaan pertemuam IMF dan World Bank di Bali dan direncakanakan juga Lombok sebagai tempat pertemuan tersebut, Bank Indonesia Provinsi NTB, BKPN dan Kantor Wilayah Perbendaharaan Negara NTB membahas mengenai bagaimana upaya yang dapat dimaksimalkan untuk mengangkat nilai-nilai promosi NTB ketika dikunjungi nanti,
Faisal juga menjelaskan pula bahwa momen ini memiliki poin nilai yang besar yang dapat dimanfaatkan untuk memperkenalkan NTB, sehingga dapat melakukan memaksimal promosi berbagai potensi yang ada dalam memajukan pariwisata NTB.
