Satpol PP Usir Pengendara Vespa Ekstrem

TINDAK: Petugas Saat Pol PP KLU saat menindak pengendara vespa ekstrem di SPBU Tanjung, Jumat (5/1). (DERY HARJAN/RADAR LOMBOK)

TANJUNG-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lombok Utara (KLU) menertibkan para pengendara vespa ekstrem yang dinilai telah meresahkan warga sekitar.

Kelompok ini ditemukan Sat Pol PP saat mengemis di depan SPBU Tanjung di Desa Jenggala, Jumat (5/1). “Setelah mendapat laporan, kami segera menuju lokasi, dan ternyata benar mereka sedang meminta-minta. Ada 1 orang perempuan dan 4 laki-laki. Mereka ada yang dari Jawa Barat dan Jawa Timur,” ungkapnya.

Selain meminta-minta uang kepada pengendara, mereka juga menggantung pakaian dan menaruh barang-barang lain di area SPBU sehingga membuat pemandangan kumuh. “Itu yang membuat masyarakat resah sehingga melapor ke pimpinan kami kemudian kami diminta turun,” ucapnya.

Baca Juga :  3.153 Rumah Rusak Akibat Gempa Belum Dibangun

Tindakan yang diambil Saat Pol PP kemudian berupa pembinaan di tempat, dengan memberikan arahan untuk tidak melanjutkan tindakan tersebut, serta mengarahkan pergi dari daerah tersebut. “Mereka tiba di Lombok Utara kemarin dan sempat ke Gili Trawangan. Hari ini kemungkinan mereka mau melanjutkan perjalan ke arah Bayan tetapi kami suruh balik,” ucapnya.

Andre, salah satu anggota pengendara vespa mengaku bahwa mereka punya misi mengelilingi Indonesia. Hal ini guna mengenal situasi dan kondisi di masing-masing daerah. Kali ini agendanya adalah ke NTB. “Kami sudah sampai ke Bima kemudian balik ke Lombok. Kami sampai di Lombok Utara kemarin,” ujarnya.

Baca Juga :  Pemerintah KLU Raih Dua Penghargaan dari Kemendes PDTT RI

Mereka meminta-minta uang di depan SPBU Tanjung dengan alasan kehabisan bekal untuk perjalanan pulang. Selain itu juga karena motornya mogok dan butuh perbaikan. “Tidak ada cara lain selain meminta-minta. Tetapi kami tidak maksa kok. Seikhlasnya saja,” jelasnya.

Ia pun meminta maaf jika tindakan mereka itu telah membuat keresahan di tengah masyarakat. Andre mengaku tidak akan melanjutkan perjalanan ke Bayan. Melainkan balik ke Jawa melalui Pelabuhan Lembar. (der)

Komentar Anda