SELONG– Mahad Darul Qur’an wal Hadits NW Anjani Lotim menggelar adzikrol hauliyah (ulang tahun) ke-51 Minggu kemarin(17/7).
Berlangsung di halaman masjid Ponpes kegiatan ini diikuti oleh 780 thullab thullibat baru dan dihadiri mudir (pimpinan) madrasah Ａssaulatiyyah Makah, Ｓyaiikh Ｍajid Ａaid Ｍas'ud dan Ｓyaikh Mustafa. Hadir juga Ketua Yaysan Ponles Syaikh Zainuddin NW Anjani yang juga Ketua Umum PBNW hasil muktamar XIII di Mataram Hj Sitti Raihanun ZAM serta seluruh petinggi dan pengurus NW lainnya dan juga ribuan jamaah dari berbagai pelosok.
Amidul Mahad (Kepala Mahad) Raden TGB KH M Zainuddin Astani, M.Pd.I., dalam sambutanya mengharapkan para mutakahirijin (alumni) mahad bisa menjadi contoh di tengah masyarakat dan bisa menjaga nama baik Mahad. "Kita terus mempertahankan tradisi Mahad yang ditinggalkan pendirinya Maualanasyaikh, yaitu mengkaji kitab ulama salafi juga dicampur dengan ilmu umum lainnya. Demikian juga masa belajar untuk laki-laki 4 tahun dan untuk perempuan 3 tahun," katanya.
KH M Zainuddin Astani p juga mengharapkan para alumni Mahad menjadi kader terdepan dalam memperjuangkan Islam ahlussunah waljamaah dan organisasi NW dan tentunya taat pada pimpinan yang sah. "Jangan baru dikasi uang sedikit lalau kita menggadaikan NW dan melanggar sumpah yang kita ikrarkan," pesanya.
Ketua Umum PB NW Hj Sitti Raihanun ZAM, dalam sambutanya mengajak semua alumni Mahad dan warga NW untuk terus menjaga kekompakan dan keutuhan sesama warga NW karena itu pesan pendiri NW. "Tetaplah kompak utuh bersatu demi kejayaan NW di nusantara dan luar negeri," ujarnya.Sementara pengajian Adzikrol disampaikan oleh kedua ulama dari tanah suci Makah almukarramah. (lal)
