Warga Minta Akses Jalan Ke Makam Diperhatikan

MAKAM : Pantai Puyahan, akses laut menuju komplek makam lembar. (Rasinah Abdul Igit/Radar Lombok)

GIRI MENANG – Warga meminta Pemkab Lombok Barat memperhatikan akses jalan menuju komplek makam keramat Lembar di kawasan Pantai Cemare Desa Lembar Selatan Kecamatan Lembar. Di bagian pesisir selatan, makam ini tercatat sebagai situs religi yang selalu ramai dikunjungi peziarah. Oleh karena akses darat sulit dilalui, peziarah harus mencapai makam menggunakan jasa perahu nelayan. “ Kalau makam-makam lain diperbaiki, kenapa makam ini tidak? Minimal jalan menuju makam diperhatikan,” ungkap Muliadi (30), warga asal Sekotong saat mengunjungi makam siang kemarin.

Makam ini selalu ramai oleh para peziarah. Lokasi makam terbilang unik, yakni persis di ujung semenanjung kecil teluk lembar. Lokasi makam sebaris dengan kawasan pantai Cemare. Biasanya, rombongan peziarah menggunakan jasa perahu nelayan untuk bisa sampai makam. Penyeberangan dilakukan dari Dusun Puyahan. Jalan darat terlalu kecil, berpasir dan tergenang air. Karena di Cemare sering terjadi air pasang, kondisi jalan sering tertutup air. Hanya sepeda motor yang bisa melintas, itupun jika kondisi jalan benar-benar kecil. Pantauan Radar Lombok kemarin, jalan rabat hanya sampai ujung kampung. Selanjutnya merupakan jalan tanah dan pasir.

Baca Juga :  Hanura “Asli” Buka Pendaftaran Cabup Lobar

[postingan number=3 tag=”makam”]

Ada banyak versi menyangkut sejarah makam. Yang bisa dipastikan, makam ini telah ada sejak puluhan tahun silam dan selalu ramai peziarah. Cemara adalah salah satu pantai selatan yang selalu ramai terutama saat hari-hari besar dan libur. Untuk memaksimalkan potensi wisata yang ada, Pemkab Lombok Barat juga melakukan revitalisasi berupa perbaikan jembatan kayu yang menjadi satu-satunya pintu masuk kawasan ini. Di Cemara juga ada aktifitas pembuatan garam tradisional oleh warga, penyemaian bibit mangrove serta juga keberadaan makam.“ Makam ini masuk kawasan wisata, jadi harus diperhatikan juga,” ungkap Saidah (18) pengunjung yang lain.(git)

Komentar Anda