MATARAM – Salah satu dari enam misi pasangan calon (paslon) nomor urut 3, H Lalu Makmur Said dan Badruttamam Ahda (MUDA) adalah kota Siaga. Dengan jadi kota Siaga, diharapkan makin memperkuat kesiapsiagaan dan mitigasi kedarutan kebencanaan yang terukur dan sistematis.
Pasalnya, peristiwa bencana terjadi baik bencana alam dan bencana non alam relatif sulit diprediksi. Sehingga diperlukan ada mitigasi dan literasi kebencanaan terukur dan sistematis kepada masyarakat. “Oleh karena itu, kita dorong Kota Mataram jadi kota siaga,” kata calon wali kota Mataram nomor urut 3, H Lalu Makmur Said, kemarin.
Dengan jadi kota Siaga bencana, pemerintah akan bisa mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki dalam masa tanggap kedaruratan bencana. Baik bencana bersifat alam maupun bencana nonalam.
Menurutnya, hampir semua daerah punya potensi bencana relatif tinggi, termasuk Kota Mataram. Dengan potensi bencana terjadi itu, maka harus ada penguatan kesiapsiagaan dan mitigasi bencana secara terus kontinyu dan berkesinambungan. Sehingga diharapkan seluruh lapisan masyarakat punya literasi dan panduan kebencanaan yang cukup dan memadai. “Di sinilah peran pemerintah daerah itu harus hadir,” ucap mantan Sekda Kota Mataram tersebut.
Misalnya, dia mencontohkan bagaimana bencana gempa bumi terjadi tahun 2018 lalu dan bencana nonalam pandemi Covid-19. Kota Mataram harus didorong dan diupayakan jadi kota Siaga. Dengan kota Siaga, Masyarakat memiliki literasi mitigasi kebencanaan yang cukup.
Literasi dan mitigasi kebencanaan masyarakat baik, maka saat terjadi bencana masyarakat sudah mengetahui dan memahami seperti apa harus menyelamatkan diri. Sehingga pengetahuan dan pemahaman mitigasi kebencanaan itu harus diberikan sejak dini, kontinyu dan berkelanjutan. “Ini butuh upaya terpadu, keberlanjutan dan kontinyu,” terangnya.
Lebih lanjut diungkapkan, lima misi paslon MUDA lainnya. Yakni, pertama, Kota Maju. Paslon MUDA akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif berbasis jasa dan pariwisata. Kedua, Kota Sehat dan Cerdas. Paslon MUDA akan meningkatkan daya saing daerah dengan mendorong peningkatan kualitas sumbar daya manusia (SDM).
Ketiga, Kota Asri dan Hijau. MUDA akan mengakselerasi pembangunan infrastruktur dan pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) dan lingkungan yang berkesinambungan. Keempat, Kota Bersih dan Melayani. MUDA mengoptimalkan pelayanan publik dengan mempercepat transformasi birokrasi yang bersih dan melayani.
Kelima, Kota Berahlak. MUDA mengakselerasi pembangunan karakter masyarakat melalui pendekatan kearifan lokal dan pembangunan spiritual yang berkesinambungan. “Prinsipnya, enam misi kita canangkan itu kita tetapkan secara terukur. Insya Allah akan kita wujudkan jika paslon MUDA diberikan amanah masyarakat Kota Mataram di Pilkada 9 Desember,” pungkasnya. (yan)
