Lotim Jadi Pilot Projek PAUD Holistik Integratif

SILATURAHMI : Para pengurus dan anggota HIMPAUDI Lotim saat bersilaturrahmi dengan Pj Bupati Lotim bertempat di Pendopo Bupati, kemarin. (IST/RADAR LOMBOK)

SELONG – Lombok Timur menjadi server dalam pilot project Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) yang ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. Hal tersebut dikatakan ketua Himpunan Pendidikan dan Ketenaga Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Lotim ketika berkunjung dan bersilaturahmi dengan Pj Bupati Lotim HM Juaini Taofik, Selasa (30/1).

“Berbagai penghargaan dan prestasi telah di toreh HIMPAUDI Lotim, baik itu di tingkat provinsi maupun nasional. Salah satunya Lotim telah di tunjuk sebagai pilot projek PAUD Holistik Integratif oleh pemerintah pusat,” terang Ketua HIMPAUDI Lotim Usman.

Tidak hanya itu terang dia, berbagai prestasi lainnya yang telah ditorehkan HIMPAUDI Lotim sejak awal terbentuk diantaranya berhasil menjadi peringkat pertama dari 10 kabupaten/kota terbanyak untuk aplikasi. Berdasarkan perundang – undangan pendidikan terutama PAUD sekarang ini sudah tidak lagi mutlak menjadi kewenangan pemerintah pusat. Namun diselenggarakan juga oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota.

Baca Juga :  SMA Favorit Melimpah, SMA Pinggiran Sepi Pendaftar

“Di Lotim sendiri saat ini terdapat 500 TK. Dari jumlah tersebut sekitar 45 atau 9,5 persen merupakan TK negeri, sisanya adalah TK swasta,” tutup Usman.

Dikesempatan itu para anggota dan pengurus HIMPAUDI melakukan dialog dengan   Pj Bupati Lotim terkait dengan kondisi PAUD yang ada di Lotim terutama para tenaga pendidik. Pj Bupati HM Juaini Taofik mengatakan untuk berdialog dengan elemen pendidikan yang nantinya akan menjadi acuan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 yang sudah mulai disusun tahun ini, yaitu dengan tema bagaimana menyiapkan generasi Indonesia emas tahun 2045.

Baca Juga :  Mahasiswa dari Lima Negara Belajar ke SMK Negeri 5 Mataram

“Di usia anak-anak memasuki PAUD merupakan golden time untuk membentuk generasi muda agar di masa depan dapat menyetarakan diri dengan masyarakat internasional. Tidak hanya fokus pada pendidikan di Sekolah Dasar, semakin ke hulu Pendidikan diterapkapkan akan semakin baik hasilnya,” singkat Juaini. (lie)

Komentar Anda