Kinerja Tumbuh Positif, Hingga November Raup Laba Rp195 Miliar

Dirut Bank NTB Syariah H Kukuh Rahardjo memaparkan perkembangan kinerja usaha Bank NTB Syariah sampai November 2023, yang tumbuh positif.

MATARAM – Bank NTB Syariah mencatat kinerja tahun 2023, priode Januari – November sangat membanggakan. Di mana pertumbuhan asset dari Rp13,002 triluan di 2022, naik menjadi Rp14,269 triliun hingga November 2023. Begitu juga dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) dari Rp9,780 triliun di 2022, naik menjadi Rp10,961 triliun hingga November 2023. Selanjutnya, untuk pembiayaan pada 2022, di angka Rp8,725 triliun, naik menjadi Rp10,045 triliun.

Sementara itu, untuk laba atau keuntungan diraup Bank NTB Syariah pada tahun 2022 di angka Rp181 miliar, maka di 2023 hingga November sudah tembus di angka Rp195 miliar. Selanjutnya untuk non ferforming financing (NPF) atau rasio kredit bermasalah periode Januari – November 2023 di angka 1,06 persen.

Direktur Utama Bank NTB Syariah H Kukuh Rahardjo menjelaskan, kinerja Bank NTB Syariah di 2023 tak terlepas dari dukungan pemegang saham, serta kekompakan jajaran direksi, komisaris dan juga seluruh insan Bank NTB Syariah. Begitu juga , semakin meningkatnya kepercayaan masyarakat NTB untuk menggunakan jasa bank daerah dalam berbagai urusan keuangan. Mulai dari penempatan dana, pembiayaan dan juga lainnya.

Baca Juga :  21 ATM di Lombok Dibobol dengan Cara Unik, Total Curian Puluhan Juta

“Alahmdulillah, kinerja Bank NTB Syariah di tahun 2023 insyaallah luar biasa. Hingga November 2023 saja, capaian laba sudah di angka Rp195 miliar,” ungkap Kukuh Rahardjo, kemarin.

Menurut Kukuh, menariknya lagi, masyarakat yang memanfaatkan layanan mobile banking Bank NTB Syariah dan juga layaan e-channel lainnya milik Bank NTB Syariah meningkat drastis dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat Nusa Tenggara Barat untuk hijrah kembali memanfaatkan jasa layanan perbankan daerah, yakni Bank NTB Syariah semakin tinggi.

Hal tersebut terbukti dengan pengguna mobile banking Bank NTB Syariah dari jumlah 5.311 user pada 2018, meningkat drastis menjadi 93,217 user pada November 2023. Di mana pendapatan dari mobile banking ini cukup tinggi, sebagai salah satu yang juga pendongkrak laba Bank NTB Syariah.

Selain itu, lanjut Kukuh, Bank NTB juga terus meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat NTB selaku nasabah. Seperti dengan membangun kantor -kantor layanan, baik itu Kantor Cabang Pembantu, Kantor Cabang, Kantor Layanan Kas, sehingga lebih refresentatif dan memberikan kenyamaman dan keamanan bagi nasabah yang datang bertransaksi di kantor Bank NTB Syariah.

Baca Juga :  Percobaan Pembobolan Mesin ATM Bank NTB Syariah di Rensing

Begitu juga dengan penambahan layanan kantor mesin ATM di sejumlah titik di NTB, sebagai upaya mendekatkan layanan kepada masyarakat. Di mana dari 151 unit mesin ATM Bank NTB Syariah pada 2018, bertambah menjadi 317 unit mesin ATM. Begitu juga dengan jumlah layanan agen Laku Pandai, pada 2018 hanya ada 81 agen, meningkat menjadi 1.932 agen. Bank NTB Syariah juga menerapkan layanan transaksi nontunai QRIS, di mana jumlah merchant hingga November 2023 sudah mencapai 6.384 merchant.

“Bank NTB Syariah sudah memiliki 12 unit Kantor Cabang, 28 unit Kantor Cabang Pembantu, 17 unit kantor fungsional, terdiri dari, 12 unit kas/laayanan, dan 5 unit kas keliling,” pungkasnya. (luk)

 

Komentar Anda