MATARAM – Rutin melakukan perawatan berkala merupakan hal wajib bagi pemilik sepeda motor yang kerap menggunakan kendaraannya untuk beraktivitas setiap hari. Merawat motor secara berkala tentunya dapat meminimalisir terjadinya kerusakan yang fatal, karena begitu rutin melakukan pemeriksaan pada kondisi mesin, pastinya kerusakan kecil langsung dapat terdeteksi.
“Hal ini terus disosialisasikan oleh Astra Motor selaku perusahaan otomotif yang bergerak pada kendaraan roda dua,” kata Kepala Cabang AHASS Astra Motor Brawijaya Hayaturrahman.
Tak hanya berfokus pada menjual unit sepeda motor, namun dewasa ini Astra Motor ingin menjadi perusahaan yang sustain dalam segala bidang, termasuk aftersales yang kini menjadi fokus bisnis. Seperti perawatan/servis dan sparepart. Membahas mengenai layanan aftersales, Honda NTB bersama jaringannya yang terdapat di Provinsi NTB ingin memberikan kepuasan yang maksimal. Kepuasan tersebut dapat di lihat dari experience para pelangga yang tetap mempercayakan urusan perawatan mesin sepeda motor kesayangannya hanya pada bengkel resmi Honda (AHASS).
Hayaturahman menyebut sparepart yang asli tentu memiliki tingkat ukuran yang lebih presisi dibanding dengan sparepart KW atau palsu, sehingga bisa saja pemakaian sparepart yang imitasi bisa merubah setelan, keamanan dan kenyamanan dari sepeda motor kita dan juga usia pakai sparepart yang asli pasti lebih lama dibandingkan dengan barang imitasi.
“Pemakaian sparepart yang imitasi bisa membuat kantong bolong yang dimana ketika kita menggunakan sparepart imitasi pastinya akan lebih cepat usia pakainya dan tentu perlu lagi ke bengkel untuk membeli kembali sparepart yang sudah diganti sudah keluar uang 2x buang waktu 2x dan tentunya ongkos kerja ke bengkelnya ita keluar 2x,” jelas Hayaturrahman. (luk)
