MATARAM – Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) NTB Hj Baiq Diah Ratu Ganefi mendorong mahasiswa untuk menjadi wirausaha. Pasalnya, peluang untuk menjadi pegawai kantoran sangat tipis, di tengah banyaknya lulusan kampus setiap tahunnya.
“Sudah semestinya mahasiswa merubah pola pikir tidak hanya menjadi PNS, tapi menjadi wirausaha itu jauh lebih menguntungkan,” kata Hj Baiq Diah Ratu Ganefi, Kamis (2/11).
Menurut Ganefi, lulusan perguruan tinggi sekarang tidak seharusnya menjadi ASN atau PNS, karena peluang untuk menjadi pegawai negeri tidak besar, bahkan masih banyak yang menganggur setelah lulus. Karena itu, kata Ganefi, IWAPI, masuk kampus – kampus mengajak dan merubah pola pikir mahasiswa untuk menjadi wirausaha, mulai dari hal yang terkecil, terpenting berani memulai tidak mesti bermodal besar.
“IWAPI siap memberikan pendampingan kepada mahasiswa untuk belajar menjadi wirausaha,” ucapnya.
Menurut Ganefi, untuk memulai usaha itu harus ada keberanian, komitmen, kejujuran dan paling utama adalah mempunyai kreativitas dalam berusaha. Bagaimana berkreasi dalam menciptakan usaha, kemudian barang yang ditawarkan lebih menarik dari produk lain.
Ganefi mencontohkan jika mau jualan pisang goreng dengan kreasi yang menarik, tidak hanya itu saja. Bisa menghadirkan banyak kreasi, sehingga konsumen tertarik untuk membeli, karena tampilan dan rasanya memberi daya tarik.
“Kita ingin mahasiswa ketika lulus nanti berani tampil menjadi wirausaha. Karena menjadi wirausaha itu jauh lebih menjanjikan dan menguntungkan daripada jadi PNS,” tutupnya. (luk)