Hanya 121 Cakep Lolos Seleksi

Hanya 121 Cakep Lolos Seleksi
TES PSIKOLOGIS: Inilah sejumlah Calon Kepala Sekolah (Cakep) yang mengikuti tes psikologis beberapa waktu lalu. (Nasri/Radar Lombok)

MATARAM—Proses seleksi Calon Kepala Sekolah (Cakep) di NTB sudah selesai. Seleksi tersebut hanya mampu diisi oleh 121 Cakep.

“Yang lolos ini tinggal menunggu proses pendidikan dan latihan (Diklat) yang akan dilakukan oleh LP2KS Solo pada tahap berikutnya,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB, HM. Suruji, Kamis kemarin (6/7).

Proses seleksi Cakep disebutnya berjalan mulus. Ia juga memastikan proses seleksi tidak ada embel-embel permainan kepentingan dari berbagai pihak.

Cakep yang sudah dinyatakan lolos, bebernya, tidak ada satu pun merupakan peserta titipan. Mengingat seleksi yang diselenggarakan murni atas dasar penyiapan kuota kepala sekolah pada jenjang SMA/SMK dan SLB yang ada di NTB.

Baca Juga :  Wakili NTB Lomba Film Tingkat Nasional 2017

Meski memastikan bahwa proses seleksi steril dari permainan, ada saja isu miring yang berhembus. Namun menanggapi isu itu, ia memilih merespon dengan santai.

“Untuk apa ada permainan. Ini demi kepentingan kualitas pendidikan di NTB kedepannya,” tegasnya.

Katanya, setiap tahun ada saja kepala sekolah banyak yang pensiun dan diangkat menjadi pengawas. Praktis, pihaknya harus menyiapkan semua dari sekarang agar tidak kelabakan di kemudian hari.

Hasil tes yang diraih oleh 121 Cakep itu menurutnya sudah cukup pantas menempati posisi kepala sekolah. Namun untuk lebih meyakinkan, pihaknya harus menjalani seleksi sesuai prosedur.

Baca Juga :  10 Alumni Ambil Formulir Pendaftaran Pemilihan Ketum IKA Unram

Salah satu prosedur yang harus dilalui yakni Diklat. Tujuannya supaya hasil seleksi lebih sempurna terutama menyangkut pengetahuan dan legalitas Cakep yang lolos.

Terpisah, Ketua Dewan Pendidikan Provinsi NTB, H. Syamsul Anwar mengatakan, hasil seleksi Cakep dinilai cukup streil dari permainan. Seleksi tersebut benar-benar berdasarkan kemampuan setiap peserta seleksi.

“Selama seleksi Cakep, kami lihat Dikbud NTB cukup selektif dalam menjalani prosesnya,” tutup Anwar. (cr-rie)

Komentar Anda