SELONG–Seorang oknum guru ngaji inisial MF pria 49 tahun warga Desa Embun Raja, Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur diduga mencabuli muridnya sendiri.
Perbuatan terduga pelaku ini membuat keluarga dan warga geram. Puncaknya terjadi aksi pengerusakan rumah terduga pelaku Jumat siang (8/7/2022).
Petugas yang mendapatkan laporan langsung ke lokasi untuk mengendalikan situasi dan meredam amarah warga.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terduga pelaku langsung diamankan aparat kepolisian guna proses hukum lebih lanjut.
Kapolsek Terara IPTU Lalu Jaharuddin membenarkan terkait adanya kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru ngaji. Terduga pelaku saat itu juga langsung diamankan guna menjalani proses hukum lebih lanjut.
“Berkaitan dengan aksi pengerusakan rumah, itu merupakan emosi sesaat dari warga. Tapi semuanya bisa kita redam setelah terduga pelaku kita amankan,” terangnya.
Terbongkarnya kasus ini berawal dari kecurigaan orang tua korban karena setiap kali anaknya akan membuang air kecil selalu mengalami sakit pada bagian kemaluannya.
Orang tuanya berupaya menanyakan langsung ke korban untuk mengetahui apa yang telah dialaminya. Dengan polos korban yang masih duduk di bangku SD ini memberitahukan jika dirinya telah dicabuli oleh guru ngajinya.
Orang tua korban kaget setelah mendengar pengakuan dari korban. Mereka pun langsung melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.
“Kita telah koordinasi dengan Unit PPA Polres Lombok Timur. Terduga pelaku telah kita serahkan ke Polres Lombok Timur untuk proses hukum lebih lanjut ” ungkapnya.
Kasus ini terus didalami oleh pihak kepolisian. Terlebih lagi dugaan pencabulan yang dilakukan pelaku ini bukan hanya dilakukan terhadap korban ini saja, namun disinyalir juga ada juga korban yang lainnya. (lie)
