TANJUNG – Bupati KLU Djohan Sjamsu menggunakan hak pilihnya di TPS 01 di Dusun Karang Jurang, Desa Secara Katon, Kecamatan Gangga, Rabu (14/2).
Bupati hadir di TPS bersama istrinya Galuh Nurdiyah Djohan Sjamsu. Usai memilih, Djohan mengaku bersyukur pemilu di KLU aman dan lancar. “Saya ucap syukur alhamdulillah bahwa pemilihan umum ini aman-aman saja,” ucapnya.
Djohan berpesan bahwa kondisi ini harus dipertahankan hingga tahapan pemilu berakhir. Pesan Djohan, apapun hasil pemilu itulah pilihan rakyat.
“Saya ingin masyarakat yang berbeda pilihan jangan jadi persoalan, jangan timbul hal-hal yang tidak kita inginkan, tetap kita damai, tetap kita kompak bersatu dalam rangka menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pintanya.
Djohan mengaku bahwa sekitar 189.000 warga KLU menyuarakan hak suara pada pemilu kali ini. Ia berharap pemungutan dan penghitungan suara selesai tepat waktu. “Untuk para petugas yang terlibat dalam pemilu ini jaga kesehatannya sehingga bisa mengawal pemilu sampai tuntas,” ucapnya.
Kapolres KLU AKBP Didik Putra Kuncoro mengatakan bahwa pihaknya sudah menurunkan 265 personel untuk pengamanan. “Situasi dan kondisi masih terpantau aman, tertib dan lancar,” ucapnya.
Apabila ada gangguan, pihaknya sudah siap untuk penanganan. Tetapi ia berharap KLU tetapi aman dan kondusif. “Situasi yang aman dan kondusif saat ini harus kita jaga bersama. Jangan karena perbedaan pilihan membuat kita terpecah belah,” ungkapnya.
Terhadap para personel kepolisian yang melaksanakan pengamanan, perwira melati dua ini menekankan tetap menjaga netralitas serta menjalankan tugas pengamanan dengan profesional.
Kemudian yang paling utama kata dia personel harus memahami apa yang harus dikerjakan. “Pesan saya laksanakan tugas dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggung jawab yang tinggi demi terwujudnya pemilu damai,” tutupnya. (der)
