MATARAM — Sesuai jadwal dari DPP Partai Amanat Nasional (PAN), PAN NTB diinstruksikan untuk menggelar rapat pleno tanggal 13 September. Pleno ini untuk menetapkan dua paket pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur NTB untuk dikirimkan kepada DPP di Jakarta.
“Dari belasan bakal calon yang mendaftar, PAN hanya akan menetapkan dua paket paslon cagub/ cawagub,” kata Ketua tim pilkada PAN NTB, Syaiful Islam, kepada Radar Lombok, di Mataram, Senin kemarin (11/9).
Ia menjelaskan, sesudah pihaknya melakukan proses penjaringan cagub/cawagub, harus memutuskan dan menetapkan dalam bentuk paket pasangan calon maksimal dua. Nantinya, hasil pleno DPW PAN dengan menetapkan dua paket paslon cagub/ cawagub diusulkan dan disampaikan kepada DPP di Jakarta untuk diberikan rekomendasi dan persetujuan sebagai paket paslon cagub/ cawagub diusung.
Dicecar terkait dua paket paslon cagub/ cawagub memiliki kans besar untuk direkomendasikan kepada DPP. Syaiful mengakui, paket Ahyar Abduh – Mori Hanafi dan paket Lalu Rudi Irham Srigede – Muhammad Amin. Kedua paket paslon tersebut paling berpeluang diusung PAN.
