Arifin akan Siapkan Modal Usaha Bagi Petani, Peternak dan Nelayan

MATARAM—Calon Bupati Bima, H Arifin mengatakan salah satu program kerja yang akan dilakukannya bila ia terpilih menjadi Bupati Kabupaten Bima, adalah menyiapkan modal usaha bagi para petani, peternak dan nelayan.

Untuk mewujudkan hal itu, dia akan berupaya mensosialisasikan mulai dari sekarang. “Itu merupakan program yang sangat mendesak untuk kemajuan rakyat Kabupaten Bima,” tandas mantan Sekda Jakarta Timur ini, Selasa (5/5/2020).

Karena itu, lanjut dia, pihaknya akan senantiasa “mengawal” kalangan petani, peternak dan nelayan, supaya berinovasi dan melakukan berbagai kreativitas. Untuk petani akan dipikirkan bagaimana menyiapkan pupuk, sehingga dari sekarang sudah direncanakan pembangunan pabrik pupuk. “Jadi kita ingin petani itu kaya-kaya. Umpamanya petani jagung, kita ingin hasil yang didapat petani jagung itu bisa berlipat,” harapnya.

Demi mewujudkan hal ini, harap dia, disamping menyiapkan lahan pertanian yang memadai, akan disiapkan juga industrinya. “Jadi di kawasan pertanian itu ada industri penunjang seperti pabrik pengolahan dan lain-lain, sehingga kebutuhan Sembako masyarakat setempat dapat terpenuhi secara cepat,” tegasnya.

“Target itu kita tekankan kepada petani, peternak dan nelayan. Nelayan pun kita ajak berinovasi, sehingga dapat menghasilkan ikan yang berlipat. Seumpamanya kalau selama ini ikan tongkol yang dihasilkan sekian ton, maka ke depan kita harapkan bisa meningkat sekian ton,” paparnya lagi.

Untuk itu, lanjut dia, dirinya akan berupaya maksimal agar rakyat Kabupaten Bima kompak, supaya peningkatan yang diharapkan bisa terealisasi dengan cepat. “Dalam perkebunan misalnya, supaya hasilnya berlipat akan dibuat klaster-klaster, seperti klaster jagung, dan klaster lain. Demikian pula di kalangan nelayan,” jelasnya.

Untuk mendukung semua ini, masih kata Arifin, perlu data yang lengkap agar Pemda dan dinas-dinas terkait bisa bekerja bersama-sama. “Intinya kita lakukan inovasi dan kreativitas, agar petani, nelayan dan peternak sejahtera. Nantinya semua produksi pertanian, perkebunan dan nelayan, bukan hanya dapat. Mencukupi rakyat Kabupaten Bima, tapi juga bisa menyuplai daerah lain, bahkan bisa ekspor,” harapnya. (gt)

Komentar Anda