MATARAM – Tercatat ada 35 tim sepakbola siap berkompetisi diajang Danone Nations Cup 2018. Kejuaraan tersebut diikuti oleh Sekolah Sepak Bola (SSB) se-NTB. Kegiatan ini akan dilaksanakan di GOR 17 Desember 10-11 Februari mendatang.
Ketua Panitia Danone Cup, H Hamzanwadi mengatakan, sebelumnya ada 40 tim yang sudah mendaftarkan diri di ajang tersebut. Tapi ada 4 tim yang mengundurkan diri sehingga ada 35 tim yang tersisa dan siap berkompetisi.
“Kemarin sudah 40 tim yang mendaftarkan diri di kegiatan ini. Tapi kita tidak tahu sebabnya mengundurkan diri,’’ katanya kepada Radar Lombok, Kamis kemarin (8/2).
Dalam kompetisi nanti, sebutnya, dibuka langsung oleh Kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) NTB Hj. Husnanydiati Nurdin. Event Danone Cup ini dipastika diselenggarakan setiap tahun.
Ajang ini diharapkan menjadi ajang pembinaan pesepakbola usia dini yang ada di SSB NTB. Bukan hanya itu, Danone Nations Cup 2018 ini sudah disiapkan hadiah oleh panitia. Dimana total hadiah yang disiapkan Rp 20 juta untuk biaya pemberangkatan ke Bali untuk mengikuti kompetisi 16 besar.
‘’Hadiah ini nantinya untuk memberangkatkan 9 tim yang lolos ke putaran selanjutnya dan mudah-mudahan nanti kita ngelobi agar bisa menjadi tuan rumah mengikuti prakualifikasi Aquadnco Indonesia 2018 Maret, memperebutkan tiket 16 besar bersama dengan Bali,’’ jelasnya.
Para pemain sepakbola yang mengikuti gelaran ini, jelasnya, harus orang Indonesia dan berdomisili di NTB. Event ini khusus ditujukan bagi pemain usia 12 tahun atau kelahiran 1 Januari-Desember 2006-2007. Para peserta tidak dipungut uang pendaftaran alias gratis.
Lebih jauh lagi, pemenang di tingkat nasional nantinya berhak mewakili Indonesia ke ajang putaran final dunia. Satu hal yang dijadikan perhatian serius oleh panitia adalah usia para peserta yang diharuskan tidak boleh lebih dari 12 tahun. Hal ini akan diseleksi dengan ketat, agar nantinya tidak terjadi permasalahan di belakang hari.
Diketahui, ajang Prakulifikasi Aquadence Indonesia 2018 akan di gelar di 13 wilayah di Indonesia. Yakni Sumetera Selatan, Sulawesi Selatan, Papua, Bali, Sumatera Utara, Jawa Timur, Kalimantan Timur (Kaltim), Maluku, Aceh, Sulawesi Utara, Jawa Tengah, DKI Jakarta dan Jawa Barat. NTB bersama NTT akan bersaing di prakualifikasi dengan Bali.
‘’Kalau tahun kemarin yang juara yakni tim Rinjani sub rayon NTB,’’ ujarnya.
Adapun 35 tim yang siap berkompetisi diantaranya, Dynamo Jr, Hamzan Wadi, Mars Praya B, BFC JR A, AITI JR, Foster, Putra Rinjani A. Berikutnya, Infa Putih, LSFC Putih, Satya Putih, Bhakti Husada Sumbawa, GAMMA, Neo Selaparang Prasasti, BFC JR B, Bacici B, LSFC dan yang lain-lainnya.
‘’Jika lolos di Bali secara otomatis akan tampil menuju 8 besar di Senayan, Jakarta untuk memperebutkan tiket menuju dunia. Kalau tahun dulu yang keluar sebagai juara diberangkatkan ke Amerika sedangkan kalau tahun ini belum saya tahu karena lupa menanyakan kemarin,’’ tutupnya. (cr-adi)
