Pembudidaya Lobster Dapat Bantuan Keramba Jaring Apung

BANTUAN : Pemberian bantuan Keramba Jaring Apung (KJA) ke para pembudidaya lobster di wilayah selatan Lotim. (Ist for Radar Lombok)

SELONG – Pemerintah pusat mendukung program Kampung Lobster di wilayah selatan Lombok Timur terutama di wilayah Jerowaru diantaranya melalui pemberian bantuan keramba jaring apung (KJA) bagi para pembudidaya lobster yang ada di Teluk Jukung. Bantuan itu diberikan pemerintah pusat melalui Dinas Kelautan dan Kelautan (DKP) Lotim. Penyerahan bantuan dilakukan oleh Bupati Lotim HM. Sukiman Azmy, Jumat (20/1) lalu.

Bupati mengatakan, bantuan senilai lebih dari Rp 6 miliar ini khusus untuk masyarakat kawasan Teluk Jukung. Ia  mengingatkan kepada mereka segera melapor jika terjadi penyalahgunaan bantuan.“Jangan sampai ada yang memanfaatkan bantuan ini untuk kepentingan pribadinya, kelompoknya, bukan untuk kepentingan masyarakat di Teluk Jukung,” pesannya.

Baca Juga :  Pekerja Kafe Labuhan Haji Didata

Ia juga berharap agar mengikuti aturan dan ketentuan yang berlaku baik dari kabupaten, provinsi, maupun pemerintah pusat . Sebab akhir dari sebuah regulasi adalah untuk kepentingan masyarakat. Selain itu diharapkan pula agar bantuan KJA itu dapat dimanfaatkan secara optimal.” Kita juga  meminta para pembudidaya berinovasi sebagai upaya peningkatan produktivitas dan kualitas, dan akhirnya berimbas pada peningkatan penghasilan dan kesejahteraan para pembudidaya,” tandasnya.

Baca Juga :  Kekeringan, Jerowaru Paling Parah

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (KKP)  Lotim, M. Zainuddin, menerangkan dukungan untuk Kampung Lobster yang telah diterima Lotim mencapai 396 unit KJA senilai Rp 59 miliar. Perbaikan sarana dan prasarana juga dilakukan pemerintah menguatkan keberadaan Kampung Lobster. Begitu halnya dengan sistem pemasaran dan dukungan lainnya.” Selain Kampung Lobster di kawasan Teluk Jukung di Lotim juga akan dikembangkan pula Lobster Estate di kawasan Teluk Ekas,” ungkapnya.(lie)

Komentar Anda