Vaksin Dimaksimalkan, Kuliah Tatap Muka Berpeluang Diterapkan 

UIN MATARAM
VAKSINASI : Wakil Gubernur NTB Hj Siti Rohmi Djalilah saat memantau vaksinasi Presisi Merdeka di kampus UIN Mataram, Kamis (5/8).

MATARAM – Program Vaksin Presisi Merdeka TNI-POLRI Provinsi NTB Goes To Campus berlanjut di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, Kamis (5/8). Sama seperti di kampus Unversitas Muhammadiyah Mataram (Ummat) dan Universitas Pendidikan Mandalika (Undikma) di kampus UIN Mataram juga disediakan 1000 vaksin.

Wakil Gubernur NTB Hj Siti Rohmi Djalilah mengatakan bahwa vaksinasi harus terus digencarkan, sebab vaksinasi menjadi salah satu upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di NTB selain tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Percepat vaksin konsekuensinya, insyaallah kasus Covid-19 akan turun. Penutupan atau pembatasan aktifitas masyarakat tidak akan dilakukan dan ekonomi akan berjalan dengan bagus,” ujarnya.

Sebaliknya jika vaksinasi lambat, maka kasus bakal meningkat, pembatasan aktivitas masyarakat otomatis bakal dilakukan dan ekonomi bakal menurun. Upaya vaksin presisi merdeka yang dilakukan TNI dan Polri Goest to Campus didukung penuh oleh pemerintah provinsi NTB. Rohmi berharap program ini terus berlanjut, tidak hanya di kampus seputar kota Mataram, tetapi juga kampus lain di seluruh NTB.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal di DIY dan Semarang

“Jika vaksinasi sudah dimaksimalkan perkuliahan tatap muka  berpeluang diadakan kembali,” ujar Rohmi.

Kapolda NTB, Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan momentum menjelang kemerdekaan menjadi penyemangat bagi TNI dan Polri sukseskan program vaksinasi presisi merdeka Goes to Campus.

“Mahasiswa adalah agen of change. Dengan mereka divaksin diharapkan dapat terlibat dalam mensosialisasikan program vaksinasi yang dilakukan pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Rektor UIN Mataram, Prof Masnun mengapresiasi program vaksinasi yang dilaksanakan di kampus UIN Mataram. Pihaknya pun mendukung penuh program ini.

Baca Juga :  Airlangga Hartarto: Harga Vaksin Mandiri Segera Ditetapkan

“Saat ini yang bisa divaksin baru 1000 orang, sesuai dengan dosis yang disiapkan. Jika ada tambahan mahasiswa masih banyak yang mengantri. Kami dukung penuh program vaksinasi ini karena ini adalah iktiar kita dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Dalam kegiatan vaksinasi ini turut dihadiri juga oleh  Kasrem 162/Wira Bhakti Kolonel  Arm I Made Kariawan, Danlanan Mataram Kolonel Laut (P) Suratun dan Danlanud Syeikh Zainuddin Abdul Majid , Kolonel Pnb Zainul Aslam. Kedatangan mereka juga sebagai bentuk dukungan TNI untuk program ini.

Tidak hanya mendukung secar lisan tetapi mereka mendukung dengan aksi nyata. Terbukti dari pihak TNI juga mendatangkan Vaksinator, baik itu dari Korem 162/WB, Lanal Mataram dan juga Lanud Zainuddin Abdul Majid. (der)

Komentar Anda