LOMBOK TIMUR – Babak penyisihan ajang pencarian bakat Mencari Bakat Penyanyi (New AMBP II) 2023 se-Pulau Lombok masih berlangsung. Babak penyisihan pada event yang digelar Komunitas Electone Player dan Sound Syatem (KEPSS) Lombok Timur berlangsung dari tanggal 23 Oktober 2023 sampai tanggal 25 Oktober 2023 di Panggung Budaya Kantor Desa Rempung. Ada 20 kontestan dari berbagai daerah yang bersaing ketat. Babak grand final sendiri rencananya digelar di Taman Rinjani, Kota Selong pada 29 Oktober 2023 mendatang. “Ada 20 peserta dari berbagai wilayah di pulau Lombok ikut ajang NEW AMBP II 2023. Para peserta terdiri dari anak muda yang punya bakat dan talenta bernyanyi yang cukup baik,” kata Ketua Panitia Mupriadi.
Menurut Adi, event New AMBP II 2023 ini menjadi sarana posistif bagi penyanyi pemula yang diharapkan di masa yang akan datang menjadi penyanyi profesional.
” Pulau Lombok ini sudah banyak melahirkan penyanyi yang cukup terkenal seperti Eva Yolanda,Baiq Gita dan Sulis. Diharapkan jebolan New AMBP II 2023 ini dapat mengikuti jejak seniornya tersebut,” tambahnya.
Ketua Komunitas Electone Playaer dan Sound System (KEPSS) Lombok Timur Mustaan Suardi mengatakan,ajang New AMBP II 2023 diharapkan akan lebih sukses dari New AMBP I 2021. “Jebolan NEW AMBP II 2023 nantinya akan menjadi penyanyi tetap para player yang menjadi anggota di KEPSS Lombok Timur. Sehingga bakat dan talenta mereka tetap berkembang,” katanya.
Lebih jauh dikatakan Bang Andek panggilan akrabnya,selain program NEW AMBP,ada beberapa program lain yang akan dilaksanakan terutama kaitannya dengan peningkatan kapasitas para anggota KEPSS melalui pemberdayaan. ” Oleh karena itu diharapkan akan ada dukungan kuat dari Pemerintah Lombok Timur maupun stakeholder lainnya.
Semua anggota KEPSS kedepannya dapat lebih profesional dalam menjalankan perofesinya dengan harapan tingkat kesejahteraan dan kualitas karya seni terus berkembang dengan baik,” imbuhnya.
Sementara itu pembina KEPSS Lombok Timur Akhmad Rojie, SE mengatakan,adanya komunitas seperti KEPSS ini menjadi sarana positif bagi para seniman dan para pengusaha sound system di Lombok Timur.
“KEPSS ini ini menjadi salah satu instrumen kuat untuk dapat menciptakan kerja sama dengan berbagai unsur di masyarakat maupun di pemerintahan,” katanya.
Apalagi saaat ini ada beberapa agenda penting yang akan digelar baik secara nasional maupun regional lanjut Ojie. Kegiatan kampanye butuh sound system dan hiburan. Begitu juga kegiatan atau event lainnya tidak pernah lepas dari keberadaan sound system dan player atau pemain electone ini. Ini menjadi tantangan bagi anggota KEPSS di tengah persaingan sesama satu profesi yang begitu ketat.
“Adanya KEPSS ini nantinya mampu menguatkan nilai jual anggotanya,sehingga tidak ada lagi persaingan harga kontrak yang tidak sehat,sesama anggota harus kuat komitmennya,” ujar bang Ojie.
Salah seorang peserta NEW AMBP II Priska mengatakan,besar harapannya dalam ajang kali ini dapat mempersembahkan yang terbaik. ” Pada New AMBP I 2021 saya juga ikut. Namun karena persiapan yang kurang maksimal saat itu saya belum beruntung.Semoga kali ini saya dapat tampil lebih baik dan meriah prestasi sebgai juara,” kata Siswa SMK di Bagik Papan, Lombok Timur. (rl)
