MATARAM–Tiga parpol saat ini dikabarkan tengah membangun koalisi besar di Pilkada Lombok Tengah (Loteng). Yakni Partai Golkar, PKS, dan Partai Demokrat. Pertemuan pengurus tiga parpol itu sudah dilakukan untuk menjajaki kerja sama pendahuluan.
Wakil Ketua DPD PKS Loteng, yang juga balon kada PKS, Supli mengatakan, pihaknya sedang mencoba merancang koalisi besar di Pilkada Loteng bersama Golkar dan Demokrat. Masing-masing partai ini punya kader untuk diusung, antara lain Demokrat yakni Ahmad Ziadi, Samsul Qomar, Ahmad Rais Ishak, dan Zainul Aidi. Kemudian PKS yakni Supli, Yek Agil, Lalu Suryade, dan Lalu Patompo Adnan. Serta Golkar yakni Humaidi, Ahmad Puadd, dan Ferdian Elmiansyah. “Kita coba lebih dulu menyamakan dan menyatukan pandangan terkait Pilkada Loteng. Soal siapa nanti diusung, itu urusan nanti,” ungkap Anggota DPRD Loteng ini.
Arah politik Golkar di Loteng sangat tergantung dari Bupati Loteng HM Suhaili FT yang juga Ketua DPD Partai Golkar NTB. Suhaili mengaku, di Loteng, Golkar perlu koalisi. Capaian pembangunan di Loteng kata dia, harus terus ditingkatkan ke depan. Sinergi semua pihak diperlukan, termasuk dari parpol koalisi. “Golkar tak ingin sendiri. Golkar ingin terus bangun dan majukan Loteng bekerja sama dengan parpol lain,” lugasnya.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Demokrat NTB, TGH Mahally Fikri mengatakan, salah satu strategi Partai Demokrat untuk memenangkan pilkada adalah menampilkan kader-kader terbaik.
Yang ditetapkan diusung nanti adalah kader yang punya elektabilitas tertinggi. Jika DPP sudah menetapkan arah dukungan, maka wajib bagi kader menyatukan arah dukungan, sehingga potensi kemenangan kian besar. Namun untuk mengusung pasangan calon, Demokrat perlu koalisi. (yan)
