MATARAM – SMAN 8 Mataram sukses menggelar event turnamen voli SMAVOC Season 5 tingkat pelajar se-Pulau Lombok. Pelaksanaan kompetisi berlangsung mulai tanggal 13-31 Mei 2024. Dalam event ini, juara 1 putra diraih tim SMAN 1 Kuripan setelah mengalahkan tim SMAN 1 Jonggat yang meraih juara 2. Sementara itu, juara III diraih SMAN 2 Pujut.
Untuk Putri berhasil meraih juara 1, tim SMAN 2 Mataram, juara 2 tim SMAN 1 Lingsar dan juara 3 tim SMAN 8 Mataram. Untuk jenjang SMP berhasil sebagai juara 1 adalah tim SMPN 3 Pujut, juara 2 tim SMPN 1 Praya dan juara III tim MTsN 1 Praya.
“Selamat kepada para juara yang telah memenangkan kompetisi SMAVOC Season 5,” kata Kepala SMAN 8 Mataram Sunoto, Selasa (4/6).
Dikatakan Sunoto, bahwa event tahunan Smavoc ke 5 diikuti 48 Tim se-Pulau Lombok. Event ini digelar sebagai upaya mencari bibit unggul yang akan mengangkat nama baik sekolah di berbagai event voli, baik tingkat kabupaten/kota, provinsi, regional hingga nasional.
Dipaparkan lebih jauh, kegiatan ini dapat berlangsung karena dukungan semua pihak termasuk dari pihak sponsor. Antusias dari dari tim pendukung dan penonton luar biasa ditandai oleh banyaknya yang hadir menyaksikan setiap laga pertandingan digelar sampai dengan pembagian hadiah bagi tim pemenang.
“Inilah upaya kami untuk terus menggaungkan nama SMAN 8 Mataram, dengan kehadiran para pemain, supporter masing-masing tim yang berlaga, masyarakat yang menonton hadir memantau perkembangan turnamen bola voli tingkat pelajar ini,” ucapnya.
Menurutnya, meski SMAN 8 Mataram berada di pinggiran kota, namun tidak kalah prestasi dengan yang berada di pusat Kota Mataram. SMAVOC sebagai ajang bergengsi tahunan bagi bakat-bakat bola voli yang terpendam se-Pulau Lombok supaya bisa tersalurkan dengan ikut menjadi peserta di turnamen tersebut.
Sementara itu, Wakasek Humas SMAN 8 Mataram Abdul Ihsan menambahkan bahwa pelaksanaan event SMAVOC berlangsung sukses. Kegiatan ini juga menjadi ajang sekolah untuk meningkatkan daya tarik. Ada beberapa anak yang mandaftar ke SMAN 8 Mataram, karena tertarik dengan kegiatan volinya.
”Setiap sekolah pasti memiliki cara berbeda-beda untuk menarik siswa, dan kami itu lebih ke kegiatan seperti ini,” katanya. (adi/*)
