MATARAM–Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meminang sejumlah figur untuk menjadi bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) pada Pemilu 2024. Termasuk figur yang berlatar belakang birokrat. Di antaranya mantan Asisten I Setda NTB Baiq Eva Nurcahyaningsih.
Kamis kemarin (14/7), sejumlah elite DPW PKS NTB bertandang ke kediaman Baiq Eva. Hadir Wakil Ketua DPRD NTB dari PKS Abdul Hadi, Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPW PKS NTB Sembirang Ahmadi dan Ketua Fraksi PKS DPRD NTB Patompo Adnan.
Perihal kunjungan elite DPW PKS NTB tersebut, Baiq Eva mengaku, kedatangan elite PKS untuk menindaklanjuti perintah Zulkieflimansyah selaku Ketua Badan Pembinaan Kepemimpinan Daerah DPP PKS, saat pelepasan dirinya di pendopo untuk purnatugas sebagai ASN, beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, Zulkieflimansyah meminta Baiq Eva untuk bersedia menjadi bacaleg PKS pada pemilu 2024. Apakah menjadi bacaleg PKS untuk DPR RI Dapil Pulau Lombok atau DPRD NTB Dapil Lombok Barat-KLU dengan nomor urut 1.
Baginya, kunjungan elite PKS itu, adalah sebuah penghormatan dan penghargaan. Apalagi PKS adalah parpol besar, dan saat ini kader PKS menjadi orang nomor satu di NTB.
Disinggung apakah dirinya maju menjadi bacaleg untuk DPR RI atau DPRD NTB dapil Lobar-KLU, Baiq Eva mengaku lebih memilih untuk tetap berbuat dan berkarya di daerah, dan tidak ke senayan. “Saya sami’na waatho’na dengan perkataan beliau (Zulkieflimansyah) maju lewat PKS nomor urut 1 Dapil Lobar-KLU untuk DPRD NTB,” ucapnya.
Hal itu menurutnya, sebagai bentuk apresiasi PKS terhadap dirinya dengan nomor urut tersebut. Kendati diakui, nomor urut bukanlah suatu keharusan. Namun demikian, keberadaan dirinya di nomor urut 1 setidaknya akan menghapus stigma maskulinitas di tubuh partai tersebut. Dengan nomor urut 1, ada penghargaan juga untuk perempuan. “Sehingga demikian, stigma maskulinitas itu akan terbantahkan,” terangnya.
Keinginan maju lewat Dapil Lobar-KLU untuk DPRD NTB lanjutnya, juga tidak terlepas dari rekam jejak. Hampir 29 tahun sebagai ASN di Lombok Barat. “Dan hampir 100 persen masa pengabdian saya sebagai ASN di Lombok Barat. Kemudian, dua kali jadi asisten di provinsi dan jadi pimpinan PLH Bupati Lombok Barat melalui SK Gubernur NTB,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPW PKS NTB Ahmadi Sembirang mengakui, kunjungan pihaknya sebagai bentuk silaturahmi dan konsolidasi dengan figur lintas sektoral. “Ini silaturahmi biasa sebagai senior dan sahabat,” ungkap Anggota DPRD NTB tersebut.
Ia mengakui, Baiq Eva adalah salah satu figur potensial untuk bisa membangun daerah bersama PKS. Sehingga pihaknya melakukan komunikasi. “Kita menyakini figur-figur potensial bisa memberikan kontribusi membesarkan partai dan daerah,” lugasnya. (yan)
