Pertama di Lotim, International Kitesurf Festival Kaliantan

SELONG—Guna menarik wisatawan datang ke Lotim, khususnya di Pantai Kaliantan, Desa Serewe, Kecamatan Jerowaru, kabupaten Lotim, Ekas Break Hotel bekerjasama dengan Dinas Pariwisata NTB menggelar Internasional Kitesurf Festival yang diikuti 15 peserta dari 12 negara. Kegiatan ini merupakan yang pertama digelar di Lotim atau Kaliantan, sebagai upaya memperkenalkan pantai ini sebagai tempat olahraga kitesurf terbaik di Indonesia. “Kaliantan merupakan tempat terbaik di Indonesia untuk kitesurf,” kata Sam, pengelola Ekas Breaks.

Dikategorikan terbaik, lantaran di pantai ini anginnya cukup kencang dan panjang,  sekitar lima bulan dari bulan Mei hingga September sepanjang tahun. Dibanding dengan daerah lain di Indonesia, pantai Kaliantan merupakan tempat Kitesurt terbaik di Indonesia. Karena tidak ada daerah lain yang memiliki angin cukup panjang sepanjang tahun selain di Pantai Kaliantan.

Kaliantan menurut Sam, pertama kali diketahui memiliki potensi sebagai lokasi kitesurf tahun 2014 lalu. Semenjak itu lokasi ini kemudian dipromosikan ke berbagai negara dan para turispun ternyata sangat menyukai lokasi ini. Hingga tercatat sejak Mei lalu sekitar 300-an orang telah melakukan kegiatan kitesurf disini.

Dikatakan, melalui momentum bekerjasama dengan Disbudpar NTB ini ia berharap untuk lebih memperkenalkan lokasi ini di mancanegara. “Target kami tahun depan ribuan orang  kami perkirakan akan datang ke sini,” harapnya.

Langkah yang diambil untuk lebih memperkenalkan Kaliantan sebagai tempat kitesurf terbaik di Indonesia, pihaknya sudah membuka jaringan market di beberapa negara, terutama Australia, beberapa negara Asia, Amerika dan Eropa. Sehingga dengan dibukanya jaringan marketing di beberapa negara tersebut, tentunya akan semakin membuka peluang bagi peningkatan kunjungan wisata di NTB khususnya Lotim.

Menyinggung tentang para peserta International Kitesurf Festival Kaliantan perdana ini, ke-15 peserta itu berasal dari Eropa seperti Italia, Jerman, Francis, Belgia, Polandia dan dari Australia, serta Jakarta. “Bahkan ada peserta lokal yang berasal dari kampung sekitar sini,” katanya bersemangat.

Kedepan pihaknya berharap akan lebih banyak lagi warga lokal yang tertarik untuk belajar kitesurf ini. Kegiatan ini direncanakan akan berlangsung setiap tahun, dan targetnya untuk kegiatan tahun mendatang akan diikuti oleh ribuan peserta.

Sementara salah satu peserta dari jakarta yang merupakan warga Belanda, Michael membenarkan jika di Kaliantan merupakan lokasi terbaik untuk kitesurf. “Disini merupakan lokasi terbaik di Indonesia,” katanya.

Michael yang mengaku telah keliling ke seluruh pelosok Nusantara, tidak pernah menemukan lokasi sebaik di Pantai Kaliantan. Potensi yang sangat bagus ini dikatakan hendaknya didukung oleh marketing yang memadai, sehingga lebih dikenal luas di Mancanegara.

Selain kegiatan International Kitesurf Festival Kaliantan, juga digelar berbagai kegiatan pentas seni rakyat, tarik tambang, lomba selfie hingga Baksos berupa pembagian 300 paket beras kepada masyarakat sekitar Kaliantan dan Serewe. (lal/adv)

Komentar Anda