Penyeberangan Kapal Cepat Bali-Gili Dihentikan Sementara

TANJUNG-Cuaca buruk yang terjadi belakangan ini memicu gelombang tinggi di Selat Lombok.

Akibatnya penyeberangan fast boat atau kapal cepat dari Bali-Gili atau ke Pelabuhan Bangsal, Lombok Utara ditutup sementara.

Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Bangsal I Ketut Mulia mengatakan bahwa BMKG memprediksi hujan lebat dan angin kencang masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. “Ombaknya lebih dari 2 meter jadi pertimbangan keselamatan dan keamanan pelayaran. Untuk sementara fast boat yang berangkat dari Pelabuhan Bangsal ke Bali baik itu Padang Bai, Serangan dan Nusa Penida itu kita tunda sementara,” ujarnya, Jumat (15/3).

Penundaan jelasnya dilakukan sejak Rabu (13/3) lalu. Di mana tercatat ada 6 fast boat tujuan Bali tertahan di Pelabuhan Bangsal. Terkait sampai kapan penundaan keberangkatan, Ketut belum bisa memastikan. Sebab itu tergantung dengan situasi dan kondisi. “Kita tunggu cuaca membaik. Kalau misalkan nanti siang membaik maka langsung diberangkatkan atau sekitarnya besok baru membaik maka besok baru diberangkatkan,” ujarnya.

Menurutnya, bukan hanya fast boat dari Pelabuhan Bangsal ke Bali saja yang ditunda keberangkatan. Tetapi dari Bali ke Pelabuhan Bangsal juga sama. “Mereka juga antisipasi cuaca buruk ini,” akunya.

Sementara untuk fast boat, public boat, dan speed boat dari Pelabuhan Bangsal ke Gili atau sebaliknya tetap jalan. Sebab masih dikategorikan aman. “Di kolam bandar istilahnya. Cuaca masih memungkinkan. Yang cuacanya kurang bersahabat ada di Selat Lombok,” ucapnya.

Penundaan ini berdampak kepada tingkat kunjungan wisatawan. Sebab per hari bisa sampai 15 fast boat yang datang dari Bali ke Gili. Dari 15 fast boat tersebut ada sekitar 1.000 sampai 1.500 wisatawan isinya. “Kita terpaksa melakukan penundaan keberangkatan demi keselamatan,” pungkasnya. (der)

Komentar Anda