Marc Marquez dan Sejumlah Pembalap MotoGP Tiba di Lombok

PEMBALAP MOTOGP: Pihak MGPA langsung menyambut para Pembalap MotoGP yang tiba di BIZAM Lombok, dan salah satunya terlihat pembalap Marc Marquez, yang disambut kalungan bunga dan kain tenun (songket), Selasa (10/10).(M HAERUDDIN/RADAR LOMBOK)

PRAYA — Sejumlah pembalap MotoGP yang akan berlaga di Sirkuit Mandalika, pada 13-15 Oktober 2023 mendatang, satu per satu kini sudah tiba di Lombok melalui di Bandara Internasional Zaenuddin Abdul Madjid (Bizam). Diantara pembalap yang sudah
datang itu, yakni Aleix Espargaro bersama istri dan anaknya, Joan Mir dan Marc Marquez dari tim Repsol Honda, serta beberapa pembalap lainnya.

Para pembalap ini tiba di Bandara Lombok, usai menempuh perjalanan dari Bandara Soekarno-Hatta
Jakarta. Kedatangan mereka disambut hangat panitia (MGPA), dan para pengunjung di Bandara, dengan kalungan bunga dan kain songket (tenun). Mendapat sambutan istimewa itu, tak ayal para pembalap merasa sangat senang. Seperti pembalap asal Repsol
Honda, Joan Mir, dia mengaku sangat senang bisa kembali lagi ke Lombok, dan berharap cuaca saat balapan di Sirkuit Mandalika dalam kondisi cerah. Disamping itu, dirinya juga menargetkan saat balapan di Mandalika nanti bisa finish di posisi lima besar.

Para pembalap kemudian langsung menuju hotel di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, untuk beristirahat sebelum melakukan agenda selanjutnya.
Direktur Utama MGPA, Prihandi Satria menjelaskan saat ini beberapa pembalap yang sudah datang, seperti Fabio Quartararo dan para pebalap lainnya, dan juga dari pihak Dorna. Para pembalap juga akan terus berdatangan hingga Rabu malam nanti.

Baca Juga :  Pernyataan Dr Zul Ungkap Hasil Survei Dinilai tak Bijak

“Perkiraan saya, Rabu malam terakhir pembalap datang. Tapi mungkin juga sampai Kamis, masih ada pembalap yang datang. Kita tidak tau, namun yang jelas mereka (pembalap, red) sangat senang sekali bisa kembali datang ke sini (Lombok, red),” ungkap Prihandi Satria, Selasa kemarin (10/10).

Para pembalap berharap dengan cuaca cerah dan panas saat ini membuat balapan di Sirkuit Mandalika bisa semakin seru. Kalaupun terjadi hujan, maka para pembalap juga berharap hujan yang normal. “Artinya, hujan yang tidak menggangu jarak pandang. Karena kalau misalkan curah hujan tinggi, dan kecepatan tambah tinggi, maka jarak pandang semakin pendek,
dan itu yang membahayakan para pembalap,” terang Prihandi. Prihandi juga berharap semua pembalap bisa hadir, dan melakukan balapan di Sirkuit Mandalika.

Hanya saja dari informasi yang ia dapatkan, ada satu atau dua pembalap yang berhalangan untuk hadir akibat kecelakaan. mengalami kecelakaan, pasti pembalap akan hadir untuk mencari tabungan poin
di akhir tahun,” tambahnya.

Baca Juga :  Pemprov Didesak Transfer Dana Bagi Hasil ke Kabupaten/Kota

Dijelaskan juga, pihak MGPA menyambut kedatangan para pembalap di Bandara, dengan mengaungkan untaian kalung bunga berwarna merah putih, dan juga kain tenun dengan motif khas NTB. Hal ini menyatakan kalau masyarakat NTB menyambut para pembalap dengan senang hati, sekaligus membuktikan keramah tamahan masyarakat di Lombok. “Jadi (pembalap) saat disambut senang, saat balapan senang, dan saat liburan di Lombok juga senang. Ujung-ujungnya (pembalap, red) menceritakan yang baik mengenai Mandalika – Indonesia, karena kita menjual Indonesia melalui sport tourism. Para pembalap setelah dari Bandara,
akan langsung ke hotel,” terangnya.

Tak hanya itu, para pembalap MotoGP itu merasa senang ketika tiba di Lombok, juga tidak terlepas dari informasi para pembalap WSBK, yang menceritakan kondisi Sirkuit Mandalika kini sudah semakin bagus. Sehingga para pembalap MotoGP sangat menantikan untuk mencoba kembali lintasan di Sirkuit Mandalika.
“Tadi saya juga sudah berdiskusi dengan beberapa pembalap, dan saya akan mampir ke paddock mereka masing-masing pada hari Kamis mendatang, untuk menanyakan bagaimana pendapat mereka terkait kondisi sirkuit,” tambahnya. (met)

Komentar Anda