MATARAM–Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Kemenkomarves) yang dipimpin Pak Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat menahan rindu. Jangan mudik dulu.
Hal tersebut di-posting di akun IG resmi @kemenkomarves. Alasannya berpotensi ada kenaikan rata-rata jumlah kasus covid-19 seperti Idulfitri tahun lalu.
Selain itu sudah diterbitkan Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik pada Bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri Tahun 1442 H. Bahkan sekarang larangan mudik diperpanjang mulai tanggal 22 April hingga 24 Mei 2021.
“Tentunya larangan ini dibuat untuk menekan angka pertumbuhan covid-19, supaya kejadian tahun lalu tidak terulang kembali,” tegas akun @kemenkomarves, Jumat (23/4/2021).
Apakakah postingan @kemenkomarves menyentil ucapan Gubernur NTB Zulkieflimansyah yang membolehkan mudik dalam daerah di NTB? Belum terkonfirmasi.
Gubernur sendiri membolehkan mudik dari Pulau Lombok ke Sumbawa atau sebaliknya, yang penting taat protokol covid-19
“Mereka pulang itu karena rindu sekali. Kalau kita atur-atur nanti banyak masalah yang akan terjadi, biarkan ngalir begitu aja,” ujar Bang Zul yang juga politisi PKS ini di Mataram, Minggu (18/4/2021).
Wagub NTB Sitti Rohmi Djalillah juga membolehkan mudik dalam daerah di NTB dengan tetap ketat menerapkan protokol kesehatan covid-19. (RL)
