MATARAM – Partai Golkar nampaknya tak mau menargetkan kemenangan yang terlalu tinggi di NTB untuk pasangan capres cawapres Jokowi-Ma’ruf. Kalau Gerindra menargetkan kemenangan telak 72 persen, Golkar hanya 50 persen. “Untuk suara Jokowi kalau bisa 50:50,” kata Ketua Pemenangan Pemilu (PP) Wilayah Indonesia Timur DPP Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng, belum lama ini.
Melchias menginstruksikan semua kader Golkar di NTB untuk terus bekerja memenangkan Golkar dan Jokowi-Ma’ruf. Selain itu dia mengimbau kepada para caleg, khusunya untuk DPR RI agar jangan berorientasi menjadi kaya atau mencari proyek. “Enggak ada ampun. Kita lihat sendiri banyak anggota DPR diangkut,” tegasnya.
BACA JUGA: Rakernas Mantapkan Strategi Pemenangan Jokowi-Ma’ruf
“Ayolah kita kader Golkar berubah, semua lini dimasukin. Jangan pernah berpikir kampung saya jauh tidak ada penegakan hukum. Tagline bersih adalah tekad kita. Kita harus berubah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Badan Pengendali Pemenangan Pemilu (Bappilu), Baiq Isvie Rupaedah mengatakan, selain memenangkan Pileg, kader Partai Golkar juga diminta memenangkan Jokowi-Ma’ruf. Karenanya, Bappilu akan mengawasi kader dan caleg supaya benar-benar bekerja. “Sesuai instruksi DPP kita harus menangkan Jokowi-Ma’ruf di NTB dan Bappilu akan awasi sosialisasi pemenangan di Pilpres juga,” pungkasnya. (yan)
