MATARAM—Momentum peringatan hari ulang tahun  Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) menjadi catatan manis bagi siswi SMPN 4 Mataram. Tercatat 5 siswi sekolah itu keluar sebagai juara di ajang tersebut.
Pembina agama Hindu SMPN 4 Mataram, Ide Mangju Sindu mengatakan, dalam rangka peringatan ultah WHDI, pihaknya mengirim 5 siswi mengikuti dua lomba. Lomba pertama yakni, Kramaning Sembah dan Canang Gempuk. Kedua lomba tersebut diikuti oleh Ni Ketut Hari Santi dengan meraih juara 1, Ni Juita Dewi juara harapan 1, Ketut Reksa Gitajayanti Harapan 3 Putu Nopi Maharani Putri dan I Gusti Ayu Lasmi Dewanti.
“Lima siswi yang kita kirim semuanya meraih juara,” katanya, Jumat (17/3).
[postingan number=3 tag=”politik”]
Dijelaskannya, kegiatan lomba yang diikuti oleh kelima siswinya itu adalah tingkat SMP. Adapun yang menarik dari kelima siswinya itu adalah karena pertama kali mengikuti lomba, tapi langsung mendapat juara. Tentu moment tersebut sangat berkesan baginya, karena tidak ada yang mengecewakan dari kelimanya meskipun tidak semuanya juara 1.
Sementara itu, Kepala SMPN 4 Mataram, Drs. Jupni Amri MM, menyampaikan rasa bangganya karena kelima siswinya mampu membawa nama baik sekolah yang dipimpinnya. Menurutnya apapun kegiatan yang diikuti oleh siswi akan selalu diberikan dukungan.
Dikatakannya, suport yang diberikannya terhadap kelima siswinya yang memperingati hari WHDI dan membawa pulang juara itu adalah gambaran dari kebhinekaan yang menjadi dasar negara bangsa ini. Suport yang ditunjukkannya pada kelima siswi itu juga merupakan cara menerapkan toleransi terhadap siswa-siswi yang lainnya.
Harapannya, siswa bisa belajar bertanggung jawab dan saling menghormati meskipun beda keyakinan. “Kami tetap tampakkan sikap toleransi yang tinggi terhadap siswa dan siswi kami, melalui kegiatan atau lomba pada setiap agama seperti ini selalu kami dukung,” tutupnya. (cr-rie)
