Usai MotoGP, Desa Kuta Diterjang Banjir

BANTU: Petugas kepolisian saat turun membantu warga yang tergenang banjir di Desa Kuta Kecamatan Pujut, Selasa (22/3/2022). (IST/RADAR LOMBOK)

PRAYA–Intensitas hujan yang cukup tinggi yang terjadi di Lombok Tengah, mengakibatkan beberapa wilayah tergenang banjir, Selasa (23/3/2022). Salah satunya di Desa Kuta, Kecamatan Pujut.

Kapolsek Kawasan Mandalika AKP I Made Dimas ketika dikonfirmasi membenarkan adanya banjir yang terjadi di beberapa dusun di Desa Kuta, yaitu Dusun Baturiti, Dusun Mong I, Dusun Emate, Dusun Merendeng, dan Dusun Mengalung. “Ketinggian air akibat curah hujan yang tinggi ini, diperkirakan satu meter dan atau lebih di lokasi-lokasi yang berbeda,” ungkap AKP I Made Dimas.

Baca Juga :  Persiapan MotoGP Maret, Kursi Tribun Ada yang Diimpor dari China

Mengetahui adanya banjir tersebut, Kabag Ops Polres Lombok Tengah, Danki Brimob Kompi II Batalyon A, bersama dari Polsek Kawasan Mandalika beserta anggota mengecek ke beberapa lokasi yang terdampak dan membantu warga mengevakuasi barang-barang dan membersihkan lumpur di rumah-rumah warga yang terdampak.

“Sekitar pukul 17.30 WITA terpantau air sudah mulai surut dan hanya menyisakan lumpur bekas genangan yang masih dalam proses pembersihan oleh warga sekitar dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,” jelasnya.

Baca Juga :  63.000 Penonton MotoGP Akan Padati Sirkuit Mandalika pada Hari Terakhir Balapan

Diketahui beberapa tahun terakhir di wilayah Desa Kuta ketika itensitas curah hujan tinggi, beberapa kali mengalami banjir yang diperkirakan karena lebar sungai terlalu pendek, tidak mampu menampung debit air yang tinggi, sehingga meluap ke pemukiman warga.

“Pembangunan yang cukup pesat dan tidak didukung dengan sistem saluran air yang memadai diperkirakan juga bisa menjadi penyebab sering terjadinya banjir di seputaran Desa Kuta,” terangnya. (met)

Komentar Anda