Warga Tagih Janji Bupati Lobar Perbaiki Jembatan Cemara

Kadis PUTR: Belum Ada Sumber Anggaran

Warga Tagih Janji Bupati Perbaiki Jembatan Cemara
TERPEROSOK: Tampak kendaraan yang lewat di atas jembatan Cemara, Desa Lembar Selatan, terperosok rodanya, karena banyak kayu jembatan yang sudah lapuk dan bolong-bolong. (IST FOR RADAR LOMBOK)

GIRI MENANG — Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang  (PUTR) Lombok Barat (Lobar), belum bisa memastikan kapan  pihaknya bisa melakukan perbaikan jembatan pantai Cemara yang sudah lama rusak, dan terus disuarakan oleh masyarakat agar segera dilakukan perbaikan.

Menurut Kepala Dinas PUTR Lobar, I Made Arthadana, sampai saat ini pihak Dinas PU Lobar belum mendapatkan sumber anggaran yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan perbaikan jalan dan jembatan pantai Cemara tersebut. “Sedang kita carikan sumber dananya ini. Karena anggaran belum ada,” kata Made, saat dikonfirmasi, Senin kemarin (13/5).

Penanganan atau perbaikan untuk jangka pendek ini, Dinas PU mengaku belum ada gambaran dari mana sumber anggarannya. Kalau sekarang masyakarat banyak yang minta agar bisa dilakukan perbaikan, atau memperbaiki kayu-kayu jempatan yang bolong, agar aman dilewati saat puasa atau saat lebaran. Maka pihak Dinas PU akan mempertimbangkan masukan dari masyarakat itu. “Kalau itu maunya masyarakat, akan kita pertimbangkan harapan dari masyarakat,” ujarnya.

Rencananya, Pemda Lobar memang akan melakukan perbaikan secara bertahap, untuk jangka pendek dulu. Tetapi kembali lagi sumber anggarannya belum ada. “Kalau sudah ada (anggaran), langsung kita action (bekerja),” ujarnya.

Sementara itu, dari Pemerintah Desa Lembar Selatan juga tidak bisa berbuat apa-apa untuk melakukan perbaikan jalan tersebut. Karena dari desa juga tidak memiliki anggaran. “Untuk tahun ini belum ada anggaran dari desa,” kata Kades Lembar Selatan, H Beny Basuki.

Walaupun ada dana desa (DD) maupun anggaran dana desa (APBDes), namun dana tersebut tidak bisa dimanfaatkan, karena sudah ditetapkan peruntukannya. “Kalau dari dana DD tidak ada alokasi. Sedangkan dari  APBdes, alokasi anggarannya juga sudah jadi,” tegasnya.

Sebelumnya, warga Desa Lembar Selatan, Kecamatan Lembar, meminta kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, agar segera melakukan perbaikan jalan jembatan pantai Cemara yang sekarang kondisinya sudah semakin membahayakan para pengguna jalan, jika tidak segera dilakukan perbaikan.

Jembatan tersebut banyak yang bolong, bahkan sampai memakan korban. Dimana sejumlah kendaraan roda empat seringkali terperosok ketika lewat di atas jembatan, karena jembatan banyak yang bolong, kayunya banyak yang rusak. “Kemarin saja ada mobil yang terperosok, saat lewat di atas jembatan,” tutur Tohri, warga setempat.

Karena dia tinggal dekat jembatan, maka Tohri mengetahui betul sejumlah kecelakaan yang menimpa para pengguna jalan di atas jembatan Cemara ini. Apalagi sekarang sudah masuk bulan puasa, biasanya masyakarat semakin ramai menggunakan jalan. Bahkan nanti saat lebaran, jalan ini akan semakin ramai, sampai masyarakat harus antri untuk bisa lewat di jembatan ini. “Kalau bisa sebelum lebaran, jembatan sudah bisa diperbaiki,” harap Tohri. (ami)

Komentar Anda