MATARAM — Ajang balap otomotif Porsche Sprint Challange Indonesia, akan digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, pada 8-10 Desember 2023. Penonton pada ajang balap mobil perdana ini ditargetkan sebanyak 10 ribu orang.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM NTB, Ahmad Mashyuri mengatakan bagi siapapun yang ingin menyaksikan langsung balap mobil Porsche 911 GT3 Cup itu akan disediakan tiket nonton secara gratis. “Penonton ditargetkan sekitar 10 ribu, tidak banyak amat, dan all free, tiket free, atau tidak berbayar. Dan ini untuk umum, warga NTB,” katanya saat ditemui di Kompleks Kantor Gubernur, Rabu (6/12).
Untuk mensukseskan gelaran balap mobil Porsche Sprint Challange Indonesia 2023 ini, Dinas Koperasi (Diskop) dan UKM sendiri kata Masyuhri, juga akan menyiapkan sebanyak 40 UMKM. Dimana masing-masing pelaku UMKM akan mengisi satu tenda yang telah disiapkan Pemprov NTB.
“Kita diajak rapat untuk mempersiapkan terkait dukungan. Kalau mobilnya tidak mungkin kita siapkan, tapi yang kita siapkan bagaimana ada UMKM 40 tenda yang kita siapkan,” katanya.
Selain Dinas Koperasi dan UKM, para pelaku usaha ini nantinya akan diakomodir oleh OPD lainnya seperti Dinas Pariwisata NTB, dan Dinas Perdagangan Provinsi NTB. “Hampir 80 persen UMKM yang akan terlibat dalam event ini merupakan pelaku usaha di bidang kuliner. Kenapa (jumlahnya) sedikit, karena itu yang disiapkan oleh panitia,” ujarnya.
Masyhuri juga memastikan para pelaku usaha yang disiapkan oleh Pemprov NTB ini adalah UMKM yang sudah dikurasi sebelumnya. Tidak saja dari Pemprov NTB, UMKM juga akan disiapkan oleh Pemkab Lombok Tengah. Karena sejatinya hasil kurasi terhadap UMKM berlaku selama 2 tahun lamanya.
Artinya, begitu ada event yang akan digelar, maka UMKM yang ada sudah siap, dan tinggal dipilih saja. “Ini sekarang kita mix (campur). Nanti dari dinas-dinas yang koordinasikan saya. Untuk Dinas Koperasi sendiri mungkin hanya 10 (UMKM), dan dari Lombok Tengah saya tawarkan dia nanti,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono menambahkan bahwa Porsche Sprint Challenge Indonesia adalah suatu bentuk aktivasi dan apresiasi kepada penggemar motorsport atau motorsport enthusiast di Indonesia.
Pihaknya ingin agar motorsport enthusiast dari seluruh Indonesia berbondong-bondong hadir di Sirkuit Mandalika, untuk menyaksikan dan meramaikan event ini. “Dengan bertambahnya event internasional di Sirkuit Mandalika, maka nama Mandalika akan semakin terangkat sebagai kawasan yang difokuskan untuk sport and entertainment tourism,” katanya.
Pihaknya meyakini, bahwa ajang balap mobil yang pertama kali digelar di Sirkuit Mandalika ini dapat menjadi starting point untuk balapan roda empat lainnya. Dengan demikian, wisatawan juga akan semakin tertarik untuk berkunjung ke Mandalika.
Sirkuit Mandalika memiliki kualitas lintasan yang terbaik, setelah dilakukan perbaikan dan pelapisan pada aspalnya hingga tiga kali. Kualitas Sirkuit Mandalika telah teruji oleh gelaran WSBK dan MotoGP dari tahun 2021 hingga 2023. Pengakuan ini juga diperoleh dari Dorna Sports sebagai pemilik ajang balap WSBK dan MotoGP serta Superstars Motorsport sebagai promotor Porsche Sprint Challenge Indonesia.
“Kami memakai konsultan dari Italia. Sirkuit ini sudah tiga kali kami lapis. Jadi aspal di lintasan ini adalah yang terbaik di dunia. Dorna kemarin bilang ini sirkuit tercantik di dunia, dengan aspal terbaik,” ujar Direktur Operasi ITDC, Troy Reza Warokka.
Pihaknya juga meyakini, semakin banyak aktivasi di Sirkuit Mandalika, akan memperkuat posisi Mandalika sebagai destinasi sport and entertainment tourism. “Kami yakin ini akan memperkuat posisi kami sebagai destinasi sport and entertainment tourism di Indonesia, dan juga memberikan dampak positif untuk ekonomi, bukan hanya untuk Indonesia, tetapi juga untuk masyarakat lokal di sekitar Mandalika,” kata Troy.
Terkait kualitas dan keindahan Sirkuit Mandalika, juga diamini oleh CEO Superstars Motorsport, Bagoes Hermanto. Dia mengatakan Porsche Sprint Challenge Indonesia bisa diselenggarakan secara rutin, sehingga memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat sekitar, serta menjadi salah satu bagian untuk bisa ikut men-develop kawasan Mandalika sebagai destinasi parwisata yang sudah ditentukan oleh pemerintah.
“Pengunjung dapat menonton balap Porsche Sprint Challenge Indonesia secara gratis, dan dapat menikmati balapan di Grandstand A. Sedangkatn tiket berbayar tetap tersedia, dengan harga mulai Rp300 ribu, dimana pemegang tiket ini memiliki akses ke paddock selama tiga hari,” ujarnya.
Kendaraan yang akan digunakan dalam Porsche Sprint Challenge Indonesia 2023 adalah mobil Porsche 911 GT3 Cup. Porsche Sprint Challenge Indonesia akan digelar sebanyak tiga kali, yaitu pada 8-10 Desember 2023, kemudian 12-14 Januari, dan 26-28 Januari 2024. Balapan akan terdiri dari Sprint Race selama 30 menit, dan Endurance Race dengan durasi 45 menit.
“Sebanyak 10 mobil Porsche 911 GT3 Cup telah disiapkan di Sirkuit Mandalika, dan siap beradu cepat untuk putaran perdana Porsche Sprint Challenge Indonesia,” ucapnya.
Tak hanya ajang balap, Posche Sprint Challenge juga dimeriahkan rangkaian side event yang tak kalah seru. Band nasional “Radja”, dan beberapa artis lokal akan tampil di Pesta Mandalika Seru, pada 9 Desember 2023. “Diharapkan kegiatan ini akan memberikan daya tarik dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika,” pungkasnya. (rat)
