SELONG– Mahrip (54) tahun warga Dusun Kokok Daya, Desa Teros, Kecamatan Labuhan Haji, Lombok Timur mengakhiri hidup dengan tragis.
Korban yang kesehariannya bekerja sebagai buruh harian lepas ini ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya Kamis malam (18/1/2023) sekitar pukul 21.30 WITA.
Kejadian ini pertama kali diketahui oleh warga dan anak korban yang ketika itu berniat menjenguk ayahnya.
Warga curiga ketika melihat pintu dapur terkunci. Anak korban pun seketika histeris melihat ayahnya posisi tergantung.
“Dapur tempat gantung diri di kunci dari dalam,” kata Kasi Humas Polres Lotim Iptu Nicolas Oesman
Berdasarkan keterangan saksi, kejadian ini diketahui ketika anak korban datang menjenguk bapaknya sekitar pukul pukul 19.30 WITA.
Seampainya di sana, anak korban tidak menemukan keberadaan ayahnya hingga dibantu oleh tetangga
“Warga mengintip melalui lubang pentilasi dan melihat korban dalam keadaan tergantung. Kemudian saksi memanggil tetangga yang lain serta menghubungi kepala desa dan oleh kepala desa menghubungi petugas Polsek Labuhan Haji,” terang dia.
“Selanjutnya petugas menurunkan korban dengan cara memotong tali pengikat di leher,” jelasnya.
Ia menambahkan korban sendiri baru 1 bulan pulang dari Riau dan tinggal sendiri setelah istrinya meninggal dunia.
Petugas pun menyarankan kepada keluarga korban untuk dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian.
“Namun pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan menerima kematian korban sebagai takdir” tutupnya. (lie)