SELONG- Proses lelang proyek di tahun 2021 dikebut. Bahkan proses lelang di 12 OPD yang saat ini kasih sedang berjalan di Unit Layanan Pengadaan (ULP) barang dan jasa diupayakan tuntas akhir Maret ini.
Untuk saat ini proyek yang telah tuntas dilelang yaitu proyek yang ditangani Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Namun jika dibandingkan kabupaten/kota lainnya di NTB, Lotim terbilang paling cepat mengajukan proses pelelangan proyek.” Jadwal tender ditarget bulan Maret ini sepanjang OPD telah menyelesaikan rangkaian perencanaan. Dan itu juga menjadi harapan dari Pak Bupati,” kata
Kepala ULP Barang dan Jasa Lotim, Rozikin.
Proses lelang yang sedang berjalan saat ini diantaranya berkaitan dengan proyek yang dianggarkan Dana Alokasi Khusus (DAK). Tapi dari berbagai OPD yang anggaran proyeknya bersumber dari DAK, hanya Dinas PUPR yang telah tuntas dilelang. Bahkan proyek tersebut kini dalam proses penandatangan kontrak. “Sedangkan OPD-OPD yang lainnya masih sebagian saja sambil menunggu proses perencanaan dari OPD setempat,” jelasnya.
Lebih lanjut disampaikan, proyek PUPR bisa lebih awal tuntas dilelang disebabkan karena berbagai perencaan telah disiapkan sejak awal. Sehingga memasuki awal tahun langsung diajukan untuk dilelang.” Tapi kita di ULP berupaya melakukan jemput bola untuk mempercepat proses lelang pada dinas non teknis.” imbuhnya.
Sedangkan dinas lainnya, seperti Dikbud, Dikes dan yang memiliki proyek berskala besar saat ini masih sedang review perencanaan.
Meski demikian, Rozikin berkeyakinan penyerapan anggaran untuk kegiatan pembangunan dapat berjalan sesuai harapan pemimpin daerah Lotim ini. Dan juga proyek yang telah dianggarkan di tahun ini diyakini akan bisa tuntas tepat waktu.(lie)
