JKN-KIS, Mudahkan Akses Layanan Kesehatan untuk Keluarga Hidayani

SELONG–Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) membawa angin segar bagi masyarakat Indonesia.

Dahulu sebelum adanya Program JKN-KIS, banyak masyarakat yang takut untuk pergi berobat karena biaya pelayanan kesehatan yang cukup tinggi. Namun setelah kehadiran Program JKN-KIS akses untuk mendapatkan pelayanan kesehatan semakin terbuka.

Manfaat dari Program JKN-KIS ini dirasakan Agil Yusro dan keluarganya yang merupakan warga di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Kepada tim Jamkesnews, Hidayani, ibunda Agil menceritakan pengalamannya saat menggunakan JKN-KIS.

“Saya bersama keluarga adalah peserta JKN-KIS dan kerap kali menggunakan kartu kepesertaan untuk berobat, anak saya paling bungsu (Agil) juga sudah beberapa kali menggunakan JKN-KIS di fasilitas kesehatan tempat ia terdaftar untuk mengakses pelayanan kesehatan,” ujar Hidayani.

Baca Juga :  Aplikasi P-Care Vaksinasi Bantu Percepat Vaksinasi Covid-19 di Lombok Timur

Hidayani menceritakan bahwa ketika anaknya sakit, ia kerap kali menggunakan JKN-KIS untuk berobat. Bukan hanya itu, dirinya mengatakan beberapa waktu lalu sang anak tiba-tiba mengalami demam dan meriang. Tanpa pikir panjang, Hidayani langsung membawa sang anak ke fasilitas kesehatan di mana anaknya terdaftar dalam kartu JKN-KIS.

“Pernah panik karena tiba-tiba Agil meriang dan demam tinggi, langsung saja saya membawanya ke fasilitas kesehatan yang tertera pada kartu. Syukurnya sampai di sana anak saya langsung diperiksa dokter dan diberikan obat,” lanjut Hidayani.

Berbekal JKN-KIS yang ada di tasnya, Hidayani merasa bersyukur karena anaknya bisa langsung ditangani oleh tenaga medis tanpa ada hambatan apapun.

Baca Juga :  Warga Lombok ini Senang Biaya Persalinannya Ditanggung JKN-KIS

“Pelayanannya sangat bagus, anak saya langsung ditangani dan diberikan obat. Ketika pengambilan obatnya pun tidak dikenakan biaya sat usen pun,” lanjut Hidayani.

Setelah dua hari dirawat dirumah dengan istirahat yang cukup dan obat yang diberikan oleh dokter, Agil pun kembali ceria dan beraktifitas kembali seperti sedia kala. Di akhir ceritanya, Hidayani menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan karena adanya Program JKN-KIS.

“Saya berharap agar Program JKN-KIS akan selalu ada di negara Indonesia, karena terbukti membantu kita semua,” tutupnya. (dh/ay)

Komentar Anda