MATARAM – Nama Mohan Roliskana semakin mencuat untuk memimpin DPD I Golkar NTB. Wakil Wali Kota Mataram ini disebut-sebut punya kans besar memimpin Golkar. Namun menanggapi namanya yang mulai diperbincangkan ini, Mohan menanggapi santai. “Kalau saya santai saja. Itu kan yang disebut pengamat dan lainnya,’’ ujar Mohan di Mataram, Rabu (13/1) kemarin.
Seperti diketahui, sejumlah pengamat politik menyebutkan bahwa Wali Kota Mataram terpilih Mohan Roliskana dan Bupati Bima terpilih Indah Dhamayanti Putri berpeluang besar ikut merebut posisi Ketua DPD I Golkar NTB. Dua nama yang sukses di Pilkada serentak 2020 ini disebut-sebut bisa menggeser polarisasi Ahyar Abduh dan M. Suhaili FT. Tetapi soal namannya disebut-sebut, Mohan mengaku belum mendengar. “Ini belum saya dengar dari kader. Tidak objektif juga pernyataan itu datang dari DPD II Golkar. Kalau dari DPD yang lain bisa lebih menarik,’’ katanya.
Kendati demikian, Mohan menyatakan siap jika bertarung menuju DPD I Golkar NTB. “Saya setia dan loyal sama partai (Golkar). Saya pikir sama lah teman-teman kader Golkar yang lain. Kalau ada ruang (dukungan,red) diberikan di kontestasi Musda ini, saya posisinya siap saja untuk menjaga marwah kebesaran partai,’’ ungkapnya.
Tetapi yang jelas lanjut Mohan, dirinya mengaku belum membahas apapun dengan DPD II kabupaten/kota terkait hal ini. “Tapi kalau secara pribadi, komunikasi saya bagus dengan teman-teman. Tapi untuk mengorganisir keinginan saya belum ada,’’ jelasnya.
Kabarnya, Mohan ke Jakarta bertemu dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto. Terkait hal itu, Mohan masih belum mau berbicara. “Kalau itu nanti saja,’’ imbuhnya.
Mohan sendiri berharap agar Musda bisa berjalan lancar karena sudah tertunda cukup lama. Akibatnya, terjadi dinamika politik yang cukup menyita energi kader. “Sehingga kami berharap Musda ini lebih soft dan tidak ada kegaduhan. Kita ini partai besar dan publik menyoroti dinamika yang berkembang. Jadi kita berharap produk dari Musda nanti menghasilkan ketua yang betul-betul punya legitimasi dari seluruh pengurus DPD II. Juga ketua nanti bisa diterima dengan baik,’’ harapnya. (gal)
