DOMPU-Masyarakat yang menanam jagung tahun ini mengaku sangat bersyukur karena pertumbuhannya subur.
Melihat kondisi itu, diperkirakan hasil panen jagung akan meningkat dibanding tahun lalu. Sejumlah petani yang ditemui Radar Dompu (Lombok Post Group) mengatakan, sejauh ini kondisi cuaca di wilayah Dompu sangat mendukung. Sehingga pertumbuhan jagung sangat baik. "Kalau melihat pertumbuhan jagung saat ini, Insya Allah hasilnya akan jauh lebih tinggi dari tahun lalu," optimis A Rahman, pemilik lahan di Desa Nusa Jaya, Kecamatan Manggelewa.
Selain curah hujan, para petani juga mengaku didukung ketersediaan pupuk. Baik pupuk urea maupun NPK. "Biasanya pupuk selalu menjadi masalah yang dihadapi petani. Alhamdulillah, tahun ini petani tidak lagi ribut berebut pupuk," tuturnya.
[postingan number=3 tag=”panen”]
Begitupun diakui petani di wilayah Kecamatan Kilo. Pertumbuhan jagung tahun ini jauh lebih baik karena didukung curah hujan dan ketersediaan pupuk. "Kita benar-benar bersyukur dengan kondisi saat ini. Mudah-mudahan hingga musim panen nanti tidak ada kendala yang dihadapi," harap sejumlah petani di Desa Taropo.
Namun, yang dikhawatirkan para petani pasca panen nanti adalah menyangkut harga jagung. Karena biasanya menurut mereka, peningkatan hasil akan berimbas pada penurunan harga. Oleh sebab itu, para petani berharap pemerintah mengawal harga jagung dengan baik. Sehingga pembeli tidak leluasa memainkan harga. "Selama ini kan harga ditentukan sepenuhnya oleh pembeli. Kita berharap kedepan ada peran serta pemerintah untuk ikut mengawal harga jagung," harap par petani. (fir)
